21 Penumpang Kapal Tenggelam di Selat Makassar Belum Ditemukan

Minggu, 29 Mei 2022 – 20:57 WIB
Kepala Basarnas Sulsel Djunaidi (kiri) memberikan keterangan soal pencarian korban KM Ladang Pertiwi 2, di Posko Induk SAR, Pelabuhan Rakyat Paotere, Makassar, Minggu (29/5/2022). ANTARA/Darwin Fatir.

jpnn.com, MAKASSAR - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan BNPP atau Basarnas Sulawesi Selatan (Sulsel) melaporkan ada 21 orang korban selamat dalam peristiwa tenggelamnya KM Ladang Pertiwi 2 di Selat Makassar.

Kepala Basarnas Sulsel Djunaidi menjelaskan data itu tercatat setelah Tim SAR menemukan tambahan empat orang korban selamat sekitar pukul 14.45 WITA, Minggu (29/5).

BACA JUGA: 26 Korban Kapal Tenggelam Belum Ditemukan, Gubernur Sulsel Turun Tangan

Dia mengatakan empat korban selamat diambil KRI Hasanuddin dari kapal kargo (Viar Ocean) dan dibawa ke Kota Baru, Kalimantan Tengah untuk dievakuasi.

Dengan demikian, dari total 42 penumpang kapal yang tercatat, masih ada 21 orang lainnya yang masih hilang dan sedang dalam pencarian.

BACA JUGA: Pelajar Tewas di Jalan Merdeka, Kompol Roy Ungkap Kejadian Mengerikan

"Saat ini jumlah korban ditemukan dalam keadaan selamat 21 orang," kata Kepala Basarnas Sulsel Djunaidi, di Pelabuhan Rakyat Paotere, Makassar, Minggu malam

Sementara itu, untuk 21 korban lainnya masih dicari oleh Tim SAR gabungan. Pencarian penumpang kapal tenggelam bakal dilanjutkan besok, Senin.

BACA JUGA: Berita Terkini Database 193.954 Guru Lulus PG PPPK 2021, Alhamdulillah

"Sejauh ini belum ada ditemukan korban meninggal dunia. Korban empat orang (selamat) ini ditemukan di sekitar lokasi kejadian," ujar Djunaidi.

Pencarian penumpang kapal tenggelam yang masih hilang melibatkan semua unsur, termasuk TNI dan Polri.

Terkait adanya informasinya dari salah satu keluarga korban yang menyebut keluarganya sembilan orang diselamatkan kapal nelayan, Djunaidi belum belum menerima laporan tersebut.

"Saya tidak pernah mendapat laporan dengan warga itu. Yang jelas data ter-update (ditemukan) empat orang," ucapnya.

Sebelumnya, salah seorang keluarga korban, Bambang Herianto melapor ke Posko DVI Polda Sulsel di Pelabuhan Paotere bahwa ada sembilan (sebelumnya ditulis delapan) keluarganya diselamatkan kapal nelayan.

Bambang menyebut keluarganya itu sudah berada di Pulau Pamantauang, Kabupaten Pangkep.

"Saya dapat kabar dari video WA (WhatsApp), ada bede (katanya) kapal yang ambil dari laut, langsung dibawa ke pulau. Orang di kapal itu dengar orang teriak di lautan," katanya lagi.

Saat korban ditemukan di laut, kapal nelayan tersebut langsung membawa seluruh korban ke Pulau Pamantauang, selanjutnya dijemput warga di pulau tersebut dan langsung dievakuasi.

"Warga di sana langsung turun ambil. Ada sembilan orang, keluarga semua. mamak, om (paman), semua keluarga," kata Bambang terbata-bata.

Bambang bersyukur telah mendapat kabar keluarganya selamat dari musibah tersebut dan melapor ke Posko DVI Polda Sulsel untuk proses identifikasi.

Sebelumnya, KM Ladang Pertiwi 2 yang mengangkut 42 penumpang bertolak dari Pelabuhan Rakyat Paotere pada Rabu (25/5).

Kapal itu rencananya menuju sejumlah pulau, yaitu Pulau Pamantauang, Pulau Masalima, Pulau Saliriang, dan Pulau Pamalikan.

Kapal tersebut dikabarkan tenggelam pada Kamis (26/5) pukul 03.30 WITA di Selat Makassar dan baru diketahui dari informasi pada Jumat (27/5). (ant/fat/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler