211 Kasus DBD di Kendari, 4 Pasien Meninggal Dunia

Senin, 24 Januari 2022 – 22:01 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari drg Rahminingrum. Foto : Deden Saputra/JPNN.com

jpnn.com, KENDARI - Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari mencatat jumlah kasus demam berdarah dengue (BDB) sepanjang 2021 di daerah itu mencapai 211 pasien.

Dari jumlah kasus tersebut , sebanyak empat pasien dilaporkan meninggal dunia.

BACA JUGA: Ternyata Matt White Mengidap Penyakit Diabetes Sebelum Meninggal

Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kendari drg Rahminingrum kepada JPNN.com, Senin (24/1).

Menurut Rahminingrum, kasus DBD terbanyak terdapat di Kecamatan Baruga dan Kadia.

BACA JUGA: Pengakuan Mbak R soal Persetubuhan di Hotel, Penyidik Kaget, Alamak

"Lalu Kecamatan Puuwatu dan Kecamatan Kendari Barat," ucapnya.

Dia memerinci jumlah kasus DBD di Kecamatan Baruga sebanyak 46 kasus, Kadia 37 kasus, Puuwatu 33 kasus, Kendari Barat 33 kasus, dan Wua-Wua 18 kasus.

BACA JUGA: Polisi Bergerak, Edy Mulyadi yang Diduga Menghina Prabowo Siap-Siap

Berikutnya, di Kecamatan Abeli tercatat 14 kasus, Poasia 9, Mandonga 8, Kambu 6, Kendari 5, dan Kecamatan Nambo ada 2 kasus.

Untuk korban meninggal dunia berasal dari Kecamatan Puuwatu 2 orang, Mandong 1 orang, dan Kadia 1 orang.

Rahminingrum mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kendari agar selalu menjaga kebersihan lingkungan demi mencegah virus DBD.

"Selalu membersihkan lingkungan dan menguras bak air untuk membunuh jentik nyamuk," ucapnya. (mcr6/fat/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : La Ode Muh Deden Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler