22 Tentara Hilang Saat Tanah Longsor Menerjang Barak Militer

Minggu, 18 Oktober 2020 – 14:14 WIB
Desa tergenang banjir terlihat di Provinsi Quang Tri, Vietnam, Selasa (13/10). Foto: ANTARA/Ho Cau/VNA via REUTERS

jpnn.com, HANOI - Sedikitnya 22 tentara hilang saat terjadi bencana tanah longsor di Provinsi Quang Tri Vietnam, Minggu (18/10).

Menurut pemerintah setempat, banjir yang melanda Provinsi Quang Tri kali ini yang terparah dalam puluhan tahun.

BACA JUGA: Polisi Vietnam Tangkap Pembangkang Kawakan Pam Doan Trang

Hujan lebat sejak awal Oktober mengakibatkan banjir dan tanah longsor, yang menewaskan sedikitnya 64 orang di Vietnam tengah.

Tanah longsor menimpa barak dari unit Kawasan Militer Ke-4 Vietnam, demikian pernyataan di situs pemerintah, beberapa hari setelah longsor lainnya menewaskan 13 orang, yang kebanyakan tentara, di provinsi sebelah, Thua Thien Hue.

BACA JUGA: Innalillahi, Ini Daftar Korban Tewas dalam Kecelakaan Maut di Puncak Bogor

"Kami mengalami insomnia," kata Wakil Menteri Pertahanan Vietnam Phan Van Giang kepada awak media, Minggu.

Media pemerintah melaporkan bahwa permukaan air sungai di Provinsi Quang Tri naik ke level tertinggi dalam lebih dari 20 tahun.

Di Provinsi Thua Thien Hue, tim penyelamat masih berjuang dengan menerjang hujan saat mencari sedikitnya 15 pekerja bangunan yang hilang dan dikhawatirkan tewas pascalongsor awal pekan di daerah pegunungan.

Curah hujan sampai 600 milimeter masih akan mengguyur sejumlah bagian Vietnam tengah hingga Rabu (21/10), menurut badan prakiraan cuaca pada Minggu. (reuters/antara/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler