jpnn.com, JAKARTA - PT KAI Daop 1 Jakarta hari ini, Selasa (1/5) melakukan rekayasa pola operasi KA.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas menuju stasiun Gambir karena adanya Peringatan Hari Buruh di Monas, yang bisa berimbas pada terhambatnya perjalanan calon penumpang KA.
BACA JUGA: May Day, ADKASI Dukung #2018GantiHonorerJadi PNS
Setidaknya ada 23 KA yang berangkat dari Stasiun Gambir yang Berhenti Luar Biasa (blb) untuk proses naik penumpang KA di Stasiun Jatinegara.
"Bagi penumpang KA yang kesulitan menuju Gambir bisa mencari alternatif dengan naik dari Stasiun Jatinegara. Biasanya KA keberangkatan Stasiun Gambir tidak berhenti di Stasiun Jatinegara, namun khusus Selasa akan berhenti di Stasiun Jatinegara. Ini demi memudahkan pelayanan penumpang," ujar Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Edy Kuswoyo.
BACA JUGA: Fadli Zon: Kehidupan Buruh Era Jokowi Semakin Suram
Rekayasa operasi KA ini berlaku mulai dari keberangkatan KA 14 (Argo Muria) relasi Gambir-Semarang Tawang keberangkatan pukul 07.00 WIB sampai dengan KA 48 (Sembrani) relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi keberangkatan pukul 19.15 WIB.
"Total ada 23 KA keberangkatan dari Stasiun Gambir, yang juga akan diberhentikan luar biasa di Stasiun Jatinegara untuk pelayanan penumpang yang mungkin kesulitan naik dari Stasiun Gambir," jelasnya.
BACA JUGA: Aksi Buruh Dukung Capres Tak Berpengalaman?
KAI mengimbau para penumpang untuk mengantisipasi dan memperkirakan waktu keberangkatan KA-nya, sehingga tidak tertinggal.
"Ke-23 KA tetap akan berangkat dari Gambir sesuai jadwal, namun ada penyesuaian pola operasi dimana di Stasiun Jatinegara akan berhenti guna menaikan penumpang," tegas Edy.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Massa Honorer K2 Gabung Demo Buruh: #2018GantiHonorerJadiPNS
Redaktur & Reporter : Yessy