jpnn.com - JAKARTA--Sebanyak 25 ribu pendidik dan tenaga kependidikan akan dibekali program pendidikan keluarga mulai tahun ini. Selain itu, pemerintah akan memilih 100 lembaga mitra pegiat pendidikan keluarga, termasuk para pengajar pendidikan keluarga.
“Kami menargetkan dapat menambah 2.000 lembaga pendidikan setiap tahun sebagai sasaran penyelenggara program pendidikan keluarga," kata Direktur Pembinaan PAUD Ella Yulaelawati, Rabu (12/8).
BACA JUGA: Kemendikbud Rintis Program Pendidikan Keluarga
Dia menambahkan, sekolah yang terpilih sebagai penyelenggara program pendidikan keluarga akan mendapatkan pelatihan dari pemerintah, dan pegiat keorangtuaaan tentang pendidikan keluarga, misalnya cara mendidik anak dengan baik.
“Pelatihan tersebut akan diberikan kepada para pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah, serta kepada para orangtua dan wali murid di sekolah tersebut,” ujar Ella.
BACA JUGA: Peneliti Minta Sekolah Terapkan Permainan Tradisional
Dijelaskan, lembaga pendidikan yang telah terpilih menjadi penyelenggara program pendidikan keluarga telah melalui proses seleksi yang cukup ketat. Antara lain, sekolah tersebut harus memiliki akreditasi A atau B, telah beroperasi lebih dari tiga tahun, memiliki pendidik dan tenaga kependidikan yang memadai. Sedangkan untuk lembaga pendidikan nonformal, harus memiliki nomor induk lembaga. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Duh! Siswa SD Belajar di Gudang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Percepat Penyediaan Akses Internet di Sekolah Wilayah 3T
Redaktur : Tim Redaksi