jpnn.com - PONTIANAK – Sebanyak 27 warga Singkawang, Kalimantan Barat ditahan karenan akan bertolak ke Syria melalui Thailand, Minggu (13/3). Mereka diduga akan bergabung dengan ISIS.
"Yang kami dapat sementara di Kalbar ada 27 orang. Mengenai data berapa kepala keluarganya itu belum kami dapatkan," ungkap Ketua Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Kalbar, M Zeet Hamdy Assovie, Senin (14/3).
BACA JUGA: Lokalisasi dan LGBT Jadi Sorotan Rakerda MUI
Tak ingin berspekulasi, FKPT Kalbar meminta badan intelijen nasional (BIN) menelusuri kebenaran data tersebut. "Data itu merupakan laporan masyarakat dan kami sudah berikan simpul-simpul titik lokasinya," tambah Zeet.
Saat ini, sekitar tiga ribu WNI berada di Syria. Namun, baru 200 yang sudah kembali atau dipulangkan ke Indonesia.
BACA JUGA: Anggaran Dipotong Rp 12 M, Program Cetak Sawah Molor
"Sehingga muncul pertanyaan dari FKPT, sisanya itu ke mana. Apakah data base-nya ada, tahu alamatnya, apa kegiatan dan langkah hukumnya. Apakah sudah dalam keamanan negara atau masih bebas berkeliaran," ucap Zeet. (rk/jos/jpnn)
BACA JUGA: Kaltim Layak Tambah 1 Provinsi Lagi
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lakukan Pemerasan, Anggota Dewan Dituntut 4 Tahun
Redaktur : Tim Redaksi