28 Desa Terancam Banjir dari Luapan Bengawan Solo

Sabtu, 04 Maret 2017 – 06:48 WIB
Banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo. Foto: Pojokpitu/JPNN

jpnn.com - jpnn.com - Sungai Bengawan Solo kembali meluap. Pantauan terakhir Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyatakan permukaan air di Kabupaten Bojonegoro mencapai 14.05 phiescal.

Kondisi ini membuat BPBD Kabupaten Bojonegoro menetapkan status siaga dua.

BACA JUGA: Tolong...Sungai Bengawan Solo Meluap

Warga diminta siaga karena 28 Desa di delapan Kecamatan terancam banjir.

Selain pemukiman, luapan Sungai Bengawan Solo juga turut mengancam ribuan hektar lahan pertanian.

BACA JUGA: Rumah Mantan Menhut Juga Kebanjiran

"Daerah hulu trennya sudah turun. Namun, jika terjadi curah hujan tinggi, maka status Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro akan menyandang status siaga merah," ujar Andik Sudjarwo, Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro.

Dia mengimbau agar warga yang tinggal di Bantaran Sungai tetap waspada.

BACA JUGA: Banjir Bandang Terjang Kota Bogor, 2 Orang Tewas

Jika sewaktu-waktu meluap, maka trennya akan mengalami kenaikan. (win/mud/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pas di Jembatan Tiba-tiba Datang Air Bah, Polisi Itu...


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler