jpnn.com - RUSIA mengirim 280 truk ke Ukraina dengan dalih membawa bantuan kemanusian. Namun langkah Rusia sepertinya akan mendapat halangan dari pemerintah Ukraina.
"Kami tidak akan mempertimbangkan kemungkinan gerakan dari Rusia di wilayah Ukraina," kata Valeriy Chalyy, wakil kepala administrasi kepresidenan, Ukraina, seperti dilansir The Telegraph, Selasa (12/8).
BACA JUGA: John McCain Puji Islam dan Demokrasi di Indonesia
Ia juga mengungkapkan, bantuan apapun dari Rusia harus dimuat oleh transportasi yang disediakan Palang Merah. Valery juga meminta agar tidak ada personil Rusia mengawal bantuan kemanusiaan tersebut.
The Telegraph juga mengabarkan bantuan ini dilakukan di tengah peringatan NATO bahwa intervensi militer Rusia dalam perang sipil semakin dimungkinkan
BACA JUGA: Australia Dihebohkan Foto Anak ISIS
Media Rusia mengatakan 280 truk Kamaz meninggalkan pangkalan militer Alabino di wilayah Moskow di pagi hari. Mereka membawa bantuan untuk penduduk di wilayah yang dilanda perang Luhansk Ukraina. (abu/jpnn)
BACA JUGA: Tiga Kali Perdana Menteri, Erdogan Kini Presiden Turki
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yingluck Kembali dari Eropa
Redaktur : Tim Redaksi