jpnn.com, JAKARTA - BERAT badan tidak juga turun meski Anda telah melakukan diet ketat?
Mungkin ada yang salah dengan pola diet yang Anda lakukan. Berikut ini beberapa penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
BACA JUGA: Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Aman, Lakukan 7 Trik Ini
1. Cara makan yang salah
Meskipun Anda sudah melakukan diet ketat dan olahraga, ada satu hal yang mungkin tidak pernah kamu perhatikan sebelumnya, yaitu cara makan.
BACA JUGA: Miliki Tubuh Ideal Tanpa Diet Ketat dengan Program Slimming
Sebuah cara makan yang disebut mindful eating mungkin merupakan salah satu alat penurunan berat badan yang paling berpengaruh di dunia.
Mindful eating bukanlah jenis diet, melainkan ini merupakan cara makan yang dipenuhi dengan niat dan kesadaran.
BACA JUGA: Waduh, Jus Buah Ternyata Bisa Menaikkan Berat Badan Lho
Teknik ini mengharuskan Anda makan secara perlahan, tanpa gangguan, dan menikmati setiap gigitan .
2. Anda memiliki kondisi medis tertentu
Ada beberapa kondisi medis yang bisa menyebabkan berat badan tidak turun dan malah naik meski sudah diet dan berolahraga.
Misalnya, hipotiroidisme, sindrom ovarium polikistik (PCOS) dan sleep apnea.
Obat tertentu juga bisa membuat usaha penurunan berat badan jadi terasa lebih berat, atau menyebabkan kenaikan berat badan.
3. Harapan Anda tidak realistis
Masalah lainnya adalah banyak orang memiliki harapan yang tidak realistis tentang apa yang bisa dicapai dengan diet dan olahraga yang sehat.
Beberapa orang mungkin menargetkan penurunan berat badan 10 kilogram hanya dalam satu minggu.
Hal ini mungkin bisa saja tercapai, asalkan tergantung berapa berat badan Anda saat memulai perjalanan menurunkan berat.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany