3 Cara Cegah Korsleting Listrik di Mobil, Nomor 2 Jangan Diabaikan, Bahaya

Rabu, 24 Agustus 2022 – 00:29 WIB
Mekanik Auto2000 sedang melakukan service berkala di bengkel resmi mereka. ilustrasi. Foto: Auto2000

jpnn.com, JAKARTA - Sekring memiliki peran penting dalam menjaga komponen mobil.

Karena itu pengguna harus tetap memperhatikan sekring yang berada di dalam kendaraan.

BACA JUGA: 5 Tips Mengemudi Mobil Aman Saat Arus Balik Lebaran, Nomor 3 Wajib Disimak

Sebab, jika sekring meleleh bisa sangat membahayakan jika dibiarkan, karena dapat memicu kebakaran.

Aftersales Business Division Head Auto2000 Nur Imansyah Tara mengatakan sekring memiliki peran penting dalam menjaga kinerja sistem kelistrikan mobil.

BACA JUGA: 3 Tips Aman Mudik Mengendarai Mobil Pribadi, Nomor 2 Silakan Baca

Terlebih kendaraan modern membutuhkan sistem kelistrikan yang stabil dan aman supaya sanggup bekerja dengan baik.

"Waspada potensi sekring meleleh dan pastikan memeriksa kondisi sekring berikut terminal dan sistem perkabelan mobil supaya terhindar dari risiko masalah kebakaran mobil,” kata Nur Imansyah dalam siaran persnya, Selasa (23/8).

BACA JUGA: Ini 4 Tips Menawar Mobil Bekas, Lumayan Menghemat, Loh!

Berikut beberapa penyebab sekring meleleh dan solusi pencegahannya.

1. Kualitas Sekring Jelek

Sekring dibuat dari lempeng logam yang didesain secara khusus dengan bentuk pipih dan terputus jika dilalui oleh arus listrik yang melampaui kapasitasnya.

Bagian luar sekring dibalut plastik isolator berbagai warna sebagai pelindung sekaligus penanda ukuran sekring.

Komponen kelistrikan yang sedang bekerja akan menghasilkan panas.

Sekring dengan kualitas kurang baik umumnya bermasalah dengan standar ukuran lempeng logam pemutus arus listrik. Alhasil, plastik isolator tidak mampu menahan panas sehingga sekring meleleh.

2. Sekring Tidak Sesuai Ukuran

Karena terburu-buru atau tidak ada cadangan, mengganti sekring 5A yang putus dengan sekring 10A.

Padahal, putusnya sekring mengindikasikan adanya masalah di sistem kelistrikan kendaraan.

Semakin tinggi arus listrik maka semakin tinggi pula suhu panas yang dihasilkan.

Saat arus listrik yang lewat sekring melebihi ketentuan, sekring tidak putus karena sudah diganti lebih besar.

3. Penambahan Beban pada Sekring

Modifikasi sistem kelistrikan mobil kerap dilakukan karena penambahan perangkat baru yang butuh arus listrik (modifikasi kelistrikan).

Masalahnya, jalur sekring tidak dibuat terpisah dan menumpang ke sekring bawaan mobil.

Saat ingin menambah beban pada suatu rangkaian listrik, sebaiknya mengganti kabel bersama sekring dengan ukuran yang lebih besar dan sesuai kebutuhan. (ddy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Tips Mencegah Stres Saat Mengemudi Mobil di Musim Hujan, Nomor 3 jangan Diabaikan


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler