3 Kiat Mengendarai Mobil Saat Melewati Banjir

Jumat, 19 Februari 2021 – 10:35 WIB
ilustrasi, mobil menerobos banjir. Foto: dok JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Tingginya curah hujan belakangan ini membuat beberapa ruas jalanan di Ibu Kota tergenang banjir.

Keadaan itu terkadang tidak bisa dihindari lantaran hujan deras yang turun secara mendadak.

BACA JUGA: Hujan Deras, Rumah Kapolri Jenderal Listyo Kebanjiran

Akibatnya, jalan tergenang dan pengendara harus mencari jalan alternatif agar tidak bertemu banjir.

Dilansir dari Asuransi Astra, Jumat (19/2), ada beberapa langkah yang harus diperhatikan pengemudi mobil saat melewati banjir agar mobil tetap aman. Berikut tipsnya.

BACA JUGA: 5 Tips Berkendara Mobil Matik Saat Terobos Banjir

1. Lewati jalan tanpa genangan

Apabila melihat genangan dengan ketinggian mencapai di atas roda kendaraan sebaiknya mencari alternatif.

BACA JUGA: Suzuki Berbagi Kiat Mengontrol Emisi Gas Buang Mobil

Namun, jika tidak ada jalan lain yang harus dilewati, sebaiknya tunggu genangan itu surut.

Jangan memaksa kendaraan untuk melewati genangan air, karena risiko keselamatan menjadi taruhannya.

Misalnya ada jalanan rusak, atau ada selokan tidak terlihat yang dapat mengakibatkan mobil terperosok semakin dalam.

2. Mengurangi kecepatan dan jaga jarak

Berkendara dalam keadaan hujan tentu akan melewati jalanan yang licin dan terdapat genangan air.

Keadaan ini tentu mengakibatkan mobil mudah tergelincir dan dapat mengakibatkan kecelakaan.

BACA JUGA: Jalan di Jakarta Terendam Banjir, Arus Lalu Lintas Dialihkan, Ini Titiknya

Kurangi kecepatan dan selalu menjaga jarak dengan kendaraan di depan maupun di belakang.

Selain itu, hindari jalanan yang memiliki banyak pohon serta baliho guna meminimalisir risiko mobil tertimpa kedua benda tersebut.

3. Hindari kondisi water hammer

Kondisi ini biasa disebut hydrolocking, atau keadaan mesin mobil mati mendadak karena adanya air masuk ke dalam ruang bakar melewati air intake.

BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang

Hal ini menyebabkan tekanan besar di dalam mesin sehingga komponen di dalam mesin rusak akibat connecting rod bengkok, dan mobil akan mogok seketika.

Mobil yang mengalami kondisi ini harus mengganti bagian yang rusak dengan biaya yang cukup mahal.(ddy/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler