jpnn.com - Usia remaja adalah masa di mana seseorang bertumbuh dan berkembang serta siap memasuki masa pubertas. Perubahan pada fisik – misalnya berat badan naik – dan emosi wajar terjadi, sehingga penting untuk menyiapkan dan mental sebaik mungkin.
Salah satu ciri remaja adalah ingin tampil sebaik mungkin dengan tubuh ideal. Maka tak jarang, beberapa dari mereka melakukan diet yang cenderung ketat. Hal tersebut tentu tidak baik bagi tubuh karena bisa mengganggu proses pertumbuhan yang sedang terjadi.
BACA JUGA: Kondisi Terkini Titi Wati, Perempuan Penderita Obesitas
“Masa remaja merupakan fase tubuh untuk bertumbuh dan berkembang secara signifikan. Demi mencapai pertumbuhan yang maksimal, tubuh memerlukan banyak nutrisi. Perkembangan otak untuk kecerdasan juga membutuhkan asupan gizi yang cukup,” ujar dr. Rio Aditya kepada KlikDokter.
dr. Rio menegaskan bahwa jika remaja melakukan diet yang keliru hanya untuk mendapatkan tubuh idaman, dia akan mengalami gangguan pertumbuhan. Menurutnya, diet hanya disarankan untuk remaja yang memiliki berat badan berlebihan, seperti obesitas.
BACA JUGA: Sering Merasa Letih Berlebihan? Waspada Perlemakan Hati
Namun, ada beberapa tips sehat yang mampu dilakukan untuk menurunkan berat badan. Dilansir dari Healthline, simak tips sehat berikut.
1. Kurangi asupan manis
BACA JUGA: Bebas dari Kanker dengan 5 Makanan ini
Salah satu cara termudah untuk menurunkan berat badan berlebih adalah dengan mengurangi asupan manis. Konsumsi permen, soda, minuman berenergi, teh manis, dan lainnya sarat dengan gula tambahan. Makanan-makanan ini mesti segera dipangkas mulai dari sekarang.
Studi menunjukkan bahwa konsumsi gula tambahan yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan berat badan pada remaja. Selain itu, risiko seperti diabetes tipe 2, penyakit hati berlemak, jerawat, dan gigi berlubang akan meningkat.
Penelitian menunjukkan bahwa remaja lebih cenderung mengonsumsi minuman manis jika orang tua mereka melakukannya. Jika Anda adalah orang tua yang memiliki anak remaja, mulailah dari Anda dengan mengutamakan makanan sehat di rumah, dan menghindari konsumsi minuman manis.
2. Perbanyak aktivitas fisik
Remaja tidak harus bergabung dengan tim olahraga atau gym untuk menjadi bugar secara fisik. Cukup duduk lebih sedikit dan bergerak lebih banyak adalah cara terbaik untuk menghilangkan kelebihan lemak tubuh.
Meningkatkan aktivitas harian Anda secara keseluruhan juga bisa meningkatkan massa otot, yang dapat membantu tubuh untuk membakar kalori lebih efisien. Cobalah olahraga atau aktivitas baru setiap minggu hingga Anda menemukan yang cocok untuk Anda.
Beberapa jenis kegiatan ala anak muda seperti mendaki gunung, bersepeda, jalan sehat, sepak bola, yoga, berenang, dan menari adalah rekomendasi terbaik. Terlibat dalam hobi aktif seperti berkebun atau kegiatan juga bisa menjadi ide yang bagus.
3. Penuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari
Alih-alih berfokus pada kandungan kalori, pilih makanan berdasarkan kepadatan nutrisi yang mengacu pada kandungan gizi tertentu, seperti vitamin, mineral, dan serat. Sesuai penjelasan dr. Nitish Basant Adnani, remaja masih dalam masa pertumbuhan dan butuh asupan yang menyehatkan.
Berbagai macam jenis sayuran, buah-buahan, biji-bijian, ragam asupan dengan kandungan lemak sehat serta tinggi protein tidak hanya bergizi, tetapi juga mampu mendorong penurunan berat badan. Jangan lupakan serat, sumber nutrisi yang menyehatkan dan bikin kenyang!
Masa remaja adalah masa-masa pertumbuhan dan perkembangan, baik fisik maupun mental. Pertambahan berat badan bisa menjadi salah satu masalah bagi remaja. Meski demikian jika naiknya berat badan tersebut tidak menyebabkan obesitas, sebenarnya tidak perlu dikhawatirkan.
Diet ketat bagi remaja pun sebenarnya tidak diperlukan karena mereka masih memerlukan nutrisi untuk pertumbuhannya. Karena itu, tips menurunkan berat badan di atas, bisa menjadi solusi jitu.(HNS/ RVS/klikdokter)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Cara Menikmati Makanan Khas Imlek Tanpa Harus Merusak Diet
Redaktur & Reporter : Yessy