3 Korem Dan 6 Kodim Terima Penghargaan Menhut

Selasa, 21 Mei 2013 – 20:47 WIB
JAKARTA - Tiga Komando Resor Militer (Korem) dan enam Komando Distrik Militer (Kodim) menerima penghargaan kelestarian hutan dan konservasi tahun 2012 di Auditorium Manggala Wanabakti Kementerian Kehutanan, Jakarta, Selasa (21/5).

Tiga Korem dimaksud masing-masing Korem 061/Surya Kencana, Korem-161/Wira Sakti dan Korem-091/Aji Surya Natakesuma. Sedangkan 6 Kodim yang menerima penghargaan adalah Kodim-0621/Bogor, Kodim-1613/Sumba Barat NTB, Kodim-0906/Tenggarong, Kodim-1302/Minahasa, Kodim-0203/Langkat dan. Kodim-1712/Sarmi sebagai pelaksana terbaik pelestarian hutan dan konservasi Tahun 2012.

"Penghargaan ini merupakan apresiasi bagi TNI atas perhatian dan kepeduliannya terhadap kelestarian hutan dan konservasi," kata Menteri Kehutanan, Zulkifli Hasan sebelum menyerahkan penghargaan, di Jakarta, Selasa (21/5).

Penghargaan ini lanjut Menhut, bukti bahwa Prajurit TNI-Rimbawan bersatu padu melestarikan kawasan hutan konservasi dalam rangka mendukung ketahanan nasional.

"TNI selama ini telah bekerja sama dalam melaksanakan penanaman pohon dan sekaligus melestarikan hutan di semua wilayah Indonesia melalui peran kewilayahan Kodim di seluruh wilayah Indonesia," terang politisi PAN itu.

Di tempat yang sama, Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono, mengatakan rehabilitasi hutan dimaksudkan untuk memulihkan, mempertahankan, dan meningkatkan fungsi hutan sehingga daya dukung, produktivitas, dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan tetap terjaga.

"Bagi Indonesia, rehabilitasi hutan yang sudah dan akan dilaksanakan ini, senantiasa bermanfaat ganda dan masing-masing secara berantai memiliki variasi manfaat yang sangat diperlukan bagi manusia dan kehidupan pada umumnya. Pertama, penanaman pohon yang bersifat produktif dan kedua, yang bersifat konservatif," kata.

Lebih lanjut dikatakannya, dalam rangka “Operasi militer selain perang” prajurit TNI turut terpanggil untuk membantu masyarakat melalui kegiatan seperti ini.

Prajurit TNI, kapanpun dan dimanapun senantiasa terpanggil untuk senantiasa “Manunggal dengan rakyat”, bahu-membahu dan membantu meringankan beban kehidupan rakyat, demi terwujudnya kesejahteraan dan keamanan masyarakat, ujar Panglima TNI.

TNI jauh-jauh hari telah meluncurkan dan menggelar program yang disebut “TNI manunggal reboisasi”. Sejak semula, program-program TNI manunggal tersebut dilakukan bukan untuk “Militerisasi” pohon dan hutan, bukan untuk menyerobot fungsi dan peran pihak lain. Akan tetapi, semata-mata panggilan tugas “Trisula TNI”, yakni sebagai kekuatan pertahanan, sebagai kekuatan kultural dan sebagai kekuatan moral bangsa, dalam memberikan dharma baktinya kepada “Ibu pertiwi”, demi kesejahteraan rakyat, bangsa dan negara yang amat di cintai, Imbuh Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono. (fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Dapat Bonus Tank Leopard

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler