3 Makanan Sehat Pengganti Nasi yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

Sabtu, 19 November 2022 – 07:15 WIB
Ubi jalar. Foto: Hellosehat

jpnn.com, JAKARTA - DIABETES merupakan penyakit yang kini bisa menyerang siapa saja, bahkan anak-anak.

Salah satu faktor utama Anda bisa terserang diabetes adalah karena genetik.

BACA JUGA: 9 Makanan dan Minuman yang Menjadi Pantangan Penderita Diabetes, Bikin Gula Darah Melonjak Drastis

Namun selain itu, kurang gerak dan mengonsumsi makanan kaya gula juga bisa menyebabkan Anda terserang diabetes.

Penderita diabetes pasti tahu diet apa saja yang harus mereka terapkan saat divonis menderita penyakit ini.

BACA JUGA: 3 Makanan Sehat Ini Bakalan Bikin Kulit Wajah Awet Muda

Bagi penderita diabetes, mereka tentu saja tidak bisa mengonsumsi makanan yang mengandung gula tinggi secara berlebihan.

Salah satunya nasi. Penderita diabetes harus membatasi asupan nasi mereka.

Namun, apakah ada makanan sehat pengganti nasi yang aman dikonsumsi penderita diabetes? Tentu saja ada.

Ada beberapa makanan mengandung karbohidrat kompleks yang bisa menjadi alternatif nasi untuk memenuhi kebutuhan energi harian penderita diabetes.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Jagung

Jagung merupakan salah satu sumber karbohidrat yang baik bagi tubuh.

Jika dibandingkan dengan nasi putih, jagung lebih aman untuk diabetesi lantaran memiliki kalori yang lebih sedikit.

Jagung juga mengandung serat sehingga proses pemecahan karbohidrat menjadi glukosa membutuhkan waktu lebih lama.

2. Gandum

Gandum adalah makanan sehat pengganti nasi yang sehat untuk penderita diabetes.

Salah satu makanan yang termasuk ke dalam jenis gandum adalah oatmeal.

Oatmeal bisa menjadi salah satu alternatif penyedia energi untuk diabetes.

3. Ubi jalar

Ubi jalar juga termasuk jenis karbohidrat yang tidak akan membuat gula darah melonjak secara tiba-tiba.

Ubi jalar baik untuk dikonsumsi diabetesi sebagai makanan pengganti nasi karena mengandung beta karoten yang baik untuk mencegah berbagai macam penyakit.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler