3 Penyakit Serius Ini Bisa Menyerang Seseorang yang Patah Hati

Jumat, 10 September 2021 – 12:04 WIB
Ilustrasi - Stres. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda pernah mengalami yang namanya patah hati? Patah hati akibat putus cinta memang bisa menghancurkan hidup seseorang.

Patah hati bisa mengakibatkan kehilangan keinginan untuk hidup dan kehilangan nafsu makan.

BACA JUGA: 4 Makanan yang Bantu Atasi Kesedihan Akibat Patah Hati

Patah hati juga bisa mengakibatkan timbulnya beberapa penyakit kronis ini.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

BACA JUGA: Jangan Lakukan 8 Hal Ini Saat Patah Hati

1. Stres dan Depresi

Putus cinta yang Anda alami akan bereaksi terhadap hormon stres.

BACA JUGA: 7 Cara Konyol Menyembuhkan Patah Hati

Respon oleh tubuh akan mencakup pikiran yang tidak diinginkan, kekakuan hingga konsentrasi buruk.

Break-up atau putus cinta memicu kecemasan kronis dan jika kondisi ini diabaikan, itu bisa berubah menjadi depresi.

2. Mudah Lapar dan Gangguan Tidur

Saat putus cinta tubuh cenderung melepaskan hormon stres yang disebut kortisol yang memainkan peran mengalihkan darah dari sistem pencernaan Anda.

Ini bisa memicu kondisi seperti sindrom iritasi usus (IBS) yang akan membuat makan berlebihan atau tak nafsu makan.

Selain itu, juga memengaruhi pola tidur.

Insomnia atau hypersomnia adalah fenomena umum yang dialami orang-orang akibat putus cinta.

Jika dibiarkan akan bisa memicu berbagai masalah kesehatan seperti turunnya metabolisme dan depresi.

3. Merusak Otak

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Columbia menemukan putus dari hubungan yang signifikan memengaruhi otak Anda dengan cara yang mirip dengan bagaimana otak para pecandu kokain.

Sebuah neurotransmiter yang disebut dopamin dilepaskan oleh beberapa bagian otak.

Hormon ini memainkan berbagai peran penting dalam otak dan tubuh.

Itu akhirnya membuat terobsesi dengan orang yang paling kita sukai.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler