3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Mariso Ditangkap

Senin, 25 Maret 2024 – 07:20 WIB
Kapolrestabes Makassar Komisaris Besar Polisi Mokh Ngajib saar rilis kasus di Mako Polretabes Makassar, Sulawesi Selatan. (ANTARA/Darwin Fatir).

jpnn.com - MAKASSAR - Tim Unit Jatanras Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, menangkap tiga tahanan yang kabur dari sel Polsek Mariso.

Para tahanan itu sebelumnya kabur dengan cara menggergaji teralis besi di sel polsek setempat.

BACA JUGA: Tahanan di Riau Tewas Bukan karena Terjatuh, tetapi....

"Tahanan ini menggergaji besi sel lalu melarikan diri dengan melompati tembok dari area Polsek," kata Kapolrestabes Makassar Komisaris Besar Mokh Ngajib kepada wartawan, Minggu (24/3).

Ketiga tahanan itu, yakni MIA (21), MRA (29), dan S (23).

BACA JUGA: Polisi Tangkap Lagi 2 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang

Mereka kabur dari tahanan pada Senin (11/3), sekitar pukul 02.00 WITA saat penjagaan di Kantor Polsek Mariso sedang sunyi.

Seusai kejadian itu, petugas langsung melakukan penyelidikan.

BACA JUGA: 16 Tahanan Kabur, Petugas Jaga Polsek Tanah Abang Kena Sanksi Tegas

Kendati kabur selama beberapa hari, para tahanan itu terendus keberadaannya oleh Tim Unit Jatanras Polrestabes Makassar.

Lalu, tim membekuk mereka di tempat persembunyian di Jalan Balang Turungan, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar.

"Dari hasil penyelidikan, tahanan yang melarikan diri dari sel ini ditangkap di Jalan Balang Turunan," ungkap Ngajib.

Dia menambahkan bawa para tahanan itu kemudian dibawa ke Mako Polrestabes Makassar untuk diproses lebih lanjut.

Dari hasil interogasi, para pelaku membenarkan melarikan diri dari tahanan dengan cara memotong besi ruang tahanan dengan gergaji, lalu melompati tembok polsek setempat.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Mariso Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Wayan Suanda mengatakan pihaknya tengah mendalami kasus pelarian tahanan tersebut. Termasuk mencari informasi siapa yang terlibat memberikan gergaji besi itu kepada para tahanan tersebut.

"Sementara ini penyidik mendalami, kebetulan kasusnya itu ditangani Polresrtabes Makassar. Kita masih mendalami (siapa orang yang memberikan gergaji itu)," kata I Wayan dengan singkat menanggapi pertanyaan wartawan. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler