jpnn.com, BOGOR - Polres Bogor mencatat, sebanyak 36.234 kendaraan memasuki jalur Puncak Bogor, Jawa Barat, dalam sehari pada masa liburan Tahun Baru 2020.
Kasatlantas Polres Bogor AKP Fadli Amri di Bogor menyebutkan, jumlah tersebut berdasarkan rekap kendaraan yang melintas di gerbang keluar Tol Ciawi pada hari Jumat (27 /12).
BACA JUGA: Kawasan Puncak Diprediksi Bakal Dilanda Cuaca Ekstrem saat Malam Tahun Baru
Jumlah tersebut melonjak dari jumlah kendaraan yang masuk ke Jalur Puncak di hari sebelumnya, yaitu pada Kamis (26/12) yang hanya sebanyak 29.981 kendaraan.
"Di hari biasanya memang di atas 30.000 kendaraan. Namun paling tinggi di tanggal 23 Desember 2019 kemarin," ujar Fadli, Sabtu (28/12).
BACA JUGA: Sistem Satu Arah Diterapkan Setiap Hari di Kawasan Puncak Bogor
Ia memprediksi bahwa volume kendaraan di sisa hari menjelang Tahun Baru ini tidak akan melebihi volume kendaraan yang terjadi pada tanggal 23 Desember 2019.
"Menurut saya jelang malam Tahun Baru meningkat, tapi tidak akan lebih tinggi dari tanggal 23. Karena apa? karena memang kebanyakan ada hotel yang menerapkan paketan dua hari. Bisa saja di tanggal 30 sebagian sudah naik," terangnya.
Padatnya Jalur Puncak ini diakui oleh Bupati Bogor Ade Yasin. Menurutnya, Jalur Puncak memilik panjang sekitar 22,7 kilometer dan lebar rata-rata 7 meter. Ia berasumsi, dengan panjang kendaraan 5 meter, maka Jalur Puncak maksimalnya diisi 8.800 unit kendaraan, dengan kondisi dua lapis lajur.
"Tapi pada kenyataannya di masa liburan, volume kendaraan mobil mencapai 15.000 sampai 19.000 unit di Jalur Puncak," kata Ade Yasin. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti