"Kemenpera telah membuat Surat Keputusan (SK) terkait penerima bantuan perumahan tersebut. Jumlah bantuan yang diberikan di Desa Balinuraga sebanyak 299 unit dan di Desa Sidereno 96 unit," ungkap Deputi Menteri Bidang Perumahan Swadaya Jamil Ansari dalam siaran pers yang diterima JPNN, Kamis (15/11).
Bantuan perumahan tersebut, imbuhnya, akan diberikan secara bertahap. Tahap pertama akan disalurkan melalui Bank BRI dengan pembuatan 186 buku tabungan untuk pembangunan perumahan. Sedangkan tahap kedua rencananya akan diberikan pada 21 November mendatang.
"Jumlah buku tabungan untuk program bantuan stimulan perumahan yang telah dicetak BRI sebanyak 186 warga yang berisi tabungan Rp11 juta. Sisanya menunggu KTP warga yang sebagian besar terbakar saat konflik terjadi. Kami targetkan hari Senin besok sudah selesai semua," katanya.
Dia mengingatkan, meskipun warga sudah menerima dana bantuan perumahan di rekening masing-masing namun proses pencairannya tetap harus dilaksanakan secara bertahap. Tahap pertama bisa dicairkan separuhnya yakni Rp 5,5 juta. Apabila proses pembangunan sudah berjalan, maka sisa dananya bisa ditarik warga dengan persetujuan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) bidang perumahan yang mengawasi proses pembangunan di daerah tersebut. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hujan Waspada ISPA, Diare dan DBD
Redaktur : Tim Redaksi