jpnn.com - JAKARTA—Ajang Pemilihan Putri Indonesia (PPI) selalu ditunggu-tunggu semua provinsi di tanah air. Setiap provinsi berlomba-lomba menyiapkan putri daerah terbaiknya untuk maju sebagai perwakilan. Kali ini, di PPI 2016, perwakilan dari Sulawesi Utara kembali menyabet mahkota cantik PPI. Dia adalah Kezia Warouw. Sementara putri lainnya, sudah tentu harus lapang dada menerima kemenangan Kezia.
Tak banyak yang tahu sepak terjang penyelenggaraan PPI selama ini. Berikut ini fakta-fakta tentang PPI yang dirangkum dari berbagai sumber:
BACA JUGA: Hesty Klepek-Klepek Ketahuan Jual Diri, Ini Keluhan Rekan Seprofesi
- Kali pertama diadakan pada 1992, diprakarsai Yayasan Puteri Indonesia binaan Mooryati Soedibyo.
- Provinsi yang paling sering menang
DKI Jakarta: 8 kali
Jawa Tengah: 3 kali
BACA JUGA: Depe Sebut Bang Ipul Sering Keluar Malam dengan Teman Pria
Jawa Timur, Sulawesi Utara, dan Sumatera Barat: masing-masing 2 kali
- Pulau yang provinsinya belum pernah menang
Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, dan Papua
BACA JUGA: Ipul Ngaku, Dewi Perssik: Kasihanlah, Nggak Usah Diperpanjang Lagi
• Tugas pemenang:
Puteri Indonesia ke Miss Universe.
Runner-up 1 bergelar Puteri Indonesia Lingkungan berlaga di Miss International.
Runner- up 2 bergelar Puteri Indonesia Pariwisata dikirim ke ajang Miss Supranational atau Miss Tourism International.
• Pemenang termuda adalah Qory Sandioriva (2009) dari Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam dengan usia 18 tahun saat itu. Sedangkan pemenang tertua adalah Dian Khrisna (2003) dari DKI Jakarta yang kala itu berusia 25 tahun.
(nor/c11/ayi/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Filosofi Kopi Bakal ada Sekuelnya Lho..
Redaktur : Tim Redaksi