JAKARTA - Data dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyebutkan masih ada sekitar 4 juta anak usia produktif antara 16-18 tahun tidak bisa sekolah di jenjang pendidikan menengah.
Dari total 12,631,483 anak usia produktif yang mestinya sekolah di SMA/SMK maupun SMLB, baru 78,7 persen yang terlayani akses pendidikan.
"Sampai tahun 2012 APK pendidikan menengah baru 78,7 persen. Makanya kita luncurkan program Pendidikan Menengah Universal (PMU) untuk mengejar APK 97 persen di tahun 2020," kata Dirjen Pendidikan Menengah Hamid Muhammad, di sela-sela peluncuran PMU, di Kemdibud, Selasa (25/6).
Menurutnya, sejak tahun 2011 Kemdikbud telah mencanangkan PMU dengan menyiapkan 416 unit sekolah baru (USB) dan 34.227 ruang kelas baru (RKB) yang bisa menampung tambahan murid sekitar 1,3 juta orang selama 3 th.
"Mulai 2014 nanti Kemdikbud membuat program 500 unit USB tiap tahun dan 10 ribu RKB untuk menampung 400 ribu siswa baru setiap tahunnya," jelas Hamid yang berharap program PMU ini mampu memberikan layanan pendidikan bagi anak-anak usia produktif tingkat SMA/SMK.(fat/jpnn)
Dari total 12,631,483 anak usia produktif yang mestinya sekolah di SMA/SMK maupun SMLB, baru 78,7 persen yang terlayani akses pendidikan.
"Sampai tahun 2012 APK pendidikan menengah baru 78,7 persen. Makanya kita luncurkan program Pendidikan Menengah Universal (PMU) untuk mengejar APK 97 persen di tahun 2020," kata Dirjen Pendidikan Menengah Hamid Muhammad, di sela-sela peluncuran PMU, di Kemdibud, Selasa (25/6).
Menurutnya, sejak tahun 2011 Kemdikbud telah mencanangkan PMU dengan menyiapkan 416 unit sekolah baru (USB) dan 34.227 ruang kelas baru (RKB) yang bisa menampung tambahan murid sekitar 1,3 juta orang selama 3 th.
"Mulai 2014 nanti Kemdikbud membuat program 500 unit USB tiap tahun dan 10 ribu RKB untuk menampung 400 ribu siswa baru setiap tahunnya," jelas Hamid yang berharap program PMU ini mampu memberikan layanan pendidikan bagi anak-anak usia produktif tingkat SMA/SMK.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemdikbud dan Kemenpora Abaikan Liga Pendidikan
Redaktur : Tim Redaksi