jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda suka mengonsumsi kacang polong? Kacang polong biasanya diolah dalam bentuk sup.
Pea atau kacang polong merupakan salah satu kacang-kacangan makanan utama di dunia.
BACA JUGA: 8 Manfaat Kacang Polong yang Tidak Terduga, Pria Pasti Suka
Tanaman ini menduduki peringkat keempat dalam produksi kacang-kacangan di seluruh dunia setelah kedelai, kacang tanah, dan kacang kering.
Secara ilmiah dikenal sebagai pisum sativum, kacang polong termasuk dalam keluarga Fabaceae.
BACA JUGA: 7 Manfaat Air Rebusan Daun Salam, Cegah Serangan Penyakit Ini
Kacang polong merupakan bagian penting dari makanan kita karena adanya karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan nutrisi lainnya.
Kacang polong kini ditanam di seluruh dunia untuk konsumsi manusia dan hewan.
BACA JUGA: 7 Khasiat Lidah Buaya, Bikin Penyakit Ini Tidak Berani Mendekat
Kacang polong bisa menjadi sumber banyak vitamin, mineral dan makronutrien seperti karbohidrat, protein dan serat.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Pharmeasy.in.
1. Diabetes
Karena kandungan seratnya yang tinggi dan indeks glikemiknya yang rendah, kacang polong bisa membantu mengatur kadar glukosa darah.
Makanan dengan indeks glikemik rendah diketahui menyebabkan lonjakan kadar glukosa darah yang lebih rendah seperti yang ditemukan dalam sebuah penelitian.
Para peserta diberi makanan yang terbuat dari tepung kacang polong yang menyebabkan lonjakan glukosa darah lebih rendah dibandingkan dengan kelompok kontrol yang tidak menerima tepung kacang polong dalam makanannya.
Diet kacang polong bisa membantu mengelola penyakit diabetes tipe dua seperti yang terlihat dalam uji klinis lainnya.
Namun, jika Anda menderita diabetes, kamu harus menghubungi penyedia layanan kesehatan Anda sebelum menggunakan ramuan atau sayuran apa pun untuk mengurangi gejala kamu.
2. Manajemen berat badan
Kandungan serat yang tinggi pada kacang polong bisa membantu Anda mengatur berat badan.
Selama percobaan, roti yang terbuat dari serat kacang polong bisa meningkatkan durasi rasa kenyang, yang membantu pengelolaan berat badan dengan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Namun, penelitian mengenai kacang hijau mengenai pengaruhnya terhadap berat badan masih kurang.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami bagaimana pola makan kacang hijau bisa memengaruhi pengelolaan berat badan, lingkar pinggang, dan indeks massa tubuh.
Selain itu, sebelum melakukan perubahan apa pun pada pola makan, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Mereka akan dapat memandu Anda dengan lebih baik untuk membuat pilihan yang sesuai dengan kebutuhan spesifik kamu.
3. Jantung
Kacang polong kaya akan serat. Makanan kaya serat diketahui bisa menurunkan tekanan darah dan meningkatkan kadar lipid dalam darah.
Banyak penelitian yang dilakukan pada pola makan kacang-kacangan menunjukkan peningkatan kesehatan jantung.
Oleh karena itu, memasukkan kacang hijau ke dalam makanan Anda dapat berdampak positif pada jantung kamu.
Jika kamu menderita penyakit jantung, selalu hubungi dokter Anda terlebih dahulu.
4. Perut
Pola makan yang kaya kacang polong bisa meningkatkan pergerakan usus dan membantu meringankan sembelit.
Kacang polong telah menunjukkan efek positif pada bakteri usus dan meningkatkan aktivitas metabolisme mereka selama uji laboratorium.
Diet kacang hijau bisa meningkatkan fungsi usus. Manfaat ini telah diamati dalam uji coba dan bisa membantu meningkatkan pencernaan.
Namun, misalkan Anda memiliki kondisi apa pun yang berhubungan dengan perut.
Dalam hal ini, Anda harus mematuhi nasihat dokter dan menghindari mengonsumsi sayuran atau ramuan apa pun tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Meskipun beberapa penelitian menunjukkan manfaat kacang hijau dalam berbagai kondisi, tetapi hal tersebut belum cukup, dan diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui sejauh mana sebenarnya manfaat kacang hijau bagi kesehatan manusia.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Selain Banyak Nutrisi, ini Manfaat Kacang Polong untuk Kesehatan
Redaktur & Reporter : Fany