jpnn.com, JAKARTA - BANYAK orang suka minum susu. Ada berbagai jenis susu yang bisa Anda konsumsi.
Mulai dari susu sapi, susu kedelai, susu almond, susu kambing yang kaya akan kandungan gizi dan nutrisi.
BACA JUGA: 6 Manfaat Susu Kedelai, Nomor 5 Bikin Anda Bahagia
Kalsium dan vitamin yang ada dalam susu akan membantu menjaga tulang kita tetap sehat dan kuat.
Adapun madu memiliki kandungan antioksidan, anti bakteri, dan antiinflamasi, yang membuatnya sempurna untuk melawan banyak infeksi besar dan kecil.
BACA JUGA: 5 Khasiat Rutin Minum Air Lemon Campur Madu Setiap Hari
Kombinasi kedua bahan ampuh ini menghasilkan keajaiban di tubuh, jika dikonsumsi setiap hari.
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
BACA JUGA: 5 Manfaat Air Rebusan Lengkuas Campur Madu, Bikin Pria Ketagihan
1. Menyehatkan Pencernaan
Madu memiliki sifat prebiotik yang bisa merangsang pertumbuhan dan perkembangan bakteri baik.
Ini adalah bantuan besar untuk usus dan sistem pencernaan. Selain itu, karbohidrat dan oligosakarida dalam madu bisa menjaga bakteri baik tetap sehat dan berfungsi di saluran pencernaan.
2. Melancarkan Sistem Pencernaan
Susu kedelai dan madu sama-sama memiliki nutrisi yang bantu melancarkan sistem pencernaan.
Tak hanya melancarkan, nutrisi yang terkandung di dalam keduanya dipercaya bisa menyehatkan sistem pencernaan, mencegah risiko penyakit pencernaan dan bantu mengobati nyeri perut atau gangguan pencernaan lainnya.
3. Mengatasi Masalah Insomnia
Apakah kamu salah satu orang yang memiliki masalah gangguan tidur?
Jika iya, pastikan untuk rutin konsumsi susu kedelai dan madu hangat setiap sebelum tidur.
Ini akan bantu Anda dapatkan tidur yang lebih berkualitas, nyenyak dan tentunya terbebas dari masalah insomnia.
4. Bantu Turunkan Berat Badan
Para ahli mengungkapkan bahwa kandungan karbohidrat, protein, vitamin, mineral dan nutrisi lainnya dalam dua bahan ini bisa bantu melancarkan program diet yang kamu jalani.
Nutrisi dalam dua bahan ini bisa menjadi sumber energi sehat selama diet atau menurunkan berat badan.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa