jpnn.com, JAKARTA - Selama dua hari ini, 21-22 Maret 2018, sebanyak 4.974 mahasiswa di seluruh wilayah Indonesia akan berkompetisi. Mereka menunjukkan kemampuannya dalam bidang ilmu dasar Matematika, Biologi, Fisika, dan Kimia dalam ajang Olimpiade Matematika dan IPA Perguruan Tinggi (ON MIPA-PT).
Kompetisi yang dilaksanakan di berbagai perguruan tinggi di Indonesia ini merupakan kegiatan seleksi tahap II yang berlangsung serentak di 14 wilayah seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Paling Banter 30% Dosen Politeknik dari Dunia Industri
Berdasarkan data yang telah dirilis oleh World Bank, pada tahun 2015 angka PISA Indonesia yaitu Sains 403 poin, Membaca 397 poin, dan Matematika 386 poin. PISA adalah alat tolok ukur _OECD (The Organisation for Economic Co-operation and Development)_ untuk menilai pencapaian dan penerapan pengetahuan dan keterampilan utama pada masyarakat usia 15 tahun.
Sementara, nilai rata-rata negara OECD yaitu Sains 493 poin, Membaca 493 poin, dan Matematika 490 poin pada tahun 2015. Sehingga, perlu adanya usaha untuk meningkatkan kemampuan dasar masyarakat Indonesia akan hal tersebut, yang salah satunya adalah dengan menyelenggarakan Olimpiade Nasional Matematika dan IPA tingkat perguruan tinggi.
BACA JUGA: Asman Apresiasi Upaya Kemenristekdikti Mereformasi Birokrasi
Olimpiade Nasional Matematika dan IPA atau On-MIPA telah diselenggarakan sejak tahun 2009. Salah satu tujuan penyelenggaraan On-MIPA yaitu meningkatkan minat mahasiswa dalam bidang Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi, serta meningkatkan daya tarik masyarakat terhadap ilmu-ilmu dasar, sehingga kemampuan dasar masyarakat Indonesia dapat ditingkatkan dan memiliki daya saing dengan negara lain.
Pada seleksi tahap II On-MIPA 2018 terdapat 4.974 Mahasiswa mengikuti kompetisi. Jumlah tersebut terbagi ke dalam beberapa ilmu yaitu Matematika 1.600 Mahasiswa, Fisika 1.030 Mahasiswa, Kimia 968 Mahasiswa, dan Biologi 1.376 Mahasiswa. Wilayah dengan jumlah peserta terbanyak berada di Wilayah VII Surabaya dengan total peserta 588 mahasiswa dari seluruh ilmu yang dikompetisikan.
BACA JUGA: Nasir Berikan Izin PT Kewirausahaan Pertama di Indonesia
Mahasiswa yang lolos dengan predikat juara I dan II On-MIPA perguruan tinggi tingkat wilayah berkesempatan melanjutkan kompetisi di tingkat nasional (seleksi tahap III). Pada tahap III, para peserta akan memperebutkan medali emas, perak, perunggu, dan predikat honourable mention. Semangat untuk para peserta dan dukung terus pendidikan tinggi Indonesia. *Selamat Berkompetisi!.(hlmy/nh)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ironis, Terakreditasi A tapi Tak Diakui Dunia Internasional
Redaktur : Tim Redaksi