jpnn.com, JAKARTA - Aktivis Islam Yenny Wahid kembali menegaskan dukungannya kepada Jokowi - Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019.
Menurut putri Gus Dur dengan nama lahir Zannuba Ariffah Chafsoh itu, dukungan yang dia berikan salah satunya lantaran terkait lima unsur yang juga menjadi bagian dari Nahdlatul Ulama.
BACA JUGA: Pengakuan Kubu Prabowo â Sandi tentang Penampilan Maruf Amin
"Alasan saya mendukung Jokowi - Ma'ruf Amin terkait dengan lima unsur NU. Saya juga meminta dan mengajak semua warga NU merapatkan barisan, mendoakan tokoh NU seperti Kiai Ma'ruf Amin mendapatkan yang terbaik," ujar Yenny seperti dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Minggu (17/3) malam.
Yenny mengungkap hal ini saat meminta doa dan dukungan warga NU Kalimantan Barat di Sungai Raya kemarin.
BACA JUGA: Sandi Tawarkan Program OK OCE yang Terbukti Gagal
Dia lalu menjelaskan, lima unsur yang dimaksud ialah aqidah, fikrah, adil dengan tidak menyebarkan fitnah pada lawan politik karena dalam Islam hal itu dilarang, serta harakah dan jamaliah. Kelima unsur tersebut menurut Yenny sudah melekat di Jokowi - Ma'ruf.
(Ayo baca yang ini: Ma'ruf Amin Janji Membangun Infrastruktur Langit)
BACA JUGA: Maruf Amin Janji Membangun Infrastruktur Langit
“Di sini ibu-ibu juga sangat berperan dalam mendidik anak-anaknya agar tidak turut dalam menyebarkan hoaks atau fitnah. Perempuan adalah tiang penyangga negara, sehingga perannya sangat penting dalam mendidik anak untuk memastikan jalannya rumah tangga dengan baik, sehingga bisa disebut juga sebagai tiang NKRI,” katanya.
Menurut Yenny, warga NU memiliki amaliyah yang baik, bukan orang yang gemar menyebarkan hoaks.
“Ini bukan kampanye, tetapi mengajak para ibu-ibu atau warga NU untuk bersama-sama dalam merapatkan barisan dalam satu barisan NU,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan soal ciri harakah, yaitu gerakan dalam membawa panji-panji NU, seperti yasinan atau gerakan yang menyejukkan masyarakat dan umatnya.
“Hoaks adalah ancaman global, bukan hanya ancaman bagi Indonesia saja. Peran ibu muslimah, apa pun pilihan politik mari kita bersama-sama menjaga kerukunan NKRI,” ajaknya.
"Warga NU juga memiliki ciri jamaliah. Jangan kiai-kiai dijelekkan. NU menjadi penerang di masyarakat," pungkas Yenny. (*/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... TKN Anggap Sandiaga Uno Tampil dengan Program Usang
Redaktur : Tim Redaksi