5 Anggota Polda NTT Cedera, 2 Lumpuh Karena Kerusakan Saraf

Jumat, 03 September 2021 – 18:48 WIB
Kepala Polda NTT Irjen Lotharia Latif. ANTARA/HO-Polda NTT

jpnn.com, KUPANG - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Lotharia Latif mengatakan pihaknya memberikan perhatian serius kepada anggotanya yang menderita disabilitas.

"Polri sangat memberikan atensi terhadap saudara-saudara yang disabilitas, khususnya kepada para anggota," katanya di Kupang, Jumat (3/9).

BACA JUGA: 100 Personel Brimob Polda NTT Siap Hadapi KKB di Papua

Orang nomor satu di Polda NTT itu menyampaikan hal  tersebut berkaitan dengan upaya Polri memberikan ruang bagi penyandang disabilitas menjadi ASN Polri.

Dia mengatakan pihaknya menyiapkan ruangan-ruangan khusus bagi kaum disabilitas yang ada di instansi tersebut.

BACA JUGA: Bea Cukai Bali Nusra-Polda NTT Gencarkan Patroli Laut Wilayah Perbatasan

Jenderal berusia 54 tahun ini mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan pelatihan-pelatihan bagi anggota Polri soal bahasa-bahasa isyarat untuk berkomunikasi dengan kaum disabilitas yang ingin mendapatkan pelayanan di Polda NTT.

Dia mengatakan Polda NTT sendiri ada lima anggota yang pernah mengalami kecelakaan kemudian cedera sehingga terhitung kelompok disabilitas.

BACA JUGA: Polda NTT Janji Tuntaskan Kasus Kebakaran Lahan di Gili Lawa

"Namun, hal itu tidak mengganggu tugas mereka dan kami juga tetap memberikan masukan dan semangat kepada mereka untuk tetap melakukan tugas sesuai dengan kemampuan mereka," ujarnya.

Selain itu, jajaran Polda NTT juga selalu diberikan pelatihan kemampuan dasar untuk menjaga agar aktivitas kerja mereka tetap jalan.

Terpisah, Kapolres Kupang Kota AKBP Satria Binti mengatakan bahwa untuk wilayahnya terdapat satu anggota yang lumpuh saat menjalankan tugas beberapa waktu lalu.

"Namun, masih aktif bekerja dan bukan lagi turun ke lapangan," katanya.

Ada juga dua anggota Polri di Polres Kupang Kota yang tidak bisa bergerak lagi karena serangan saraf sehingga sulit bergerak.

"Kalau yang ini, kami selalu melakukan kunjungan setiap Sabtu dan membersihkan rumahnya dan juga membantu kamarnya serta memberikan motivasi berupa dukungan agar tetap semangat menjalani hidup," katanya. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler