jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Jumat (13/1) tentang aturan instansi bertentangan dengan KemenPAN-RB, guru lulus PG kirim surat kepada BKD, hingga jangan takut mengungkapkan fakta soal Ferdy Sambo.
Simak selengkapnya! Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Honorer Cemas soal Pengumuman PPPK Nakes, 5 Orang Jadi Korban, Prihatin
1. Banyak Honorer K2 Tumbang di Seleksi PPPK Teknis, Aturan Instansi Bertentangan dengan KepmenPAN-RB
Banyak honorer K2 gagal di seleksi administrasi PPPK teknis yang diumumkan sejak 12 Januari. Yang lolos pun belum bisa gembira, karena tantangannya berat sekali.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Ada Titik Terang Gaji dan Tunjangan PPPK, Oh Ternyata
Dewan Pembina Forum Honorer K2 Tenaga Teknis Administrasi Nur Baitih mengungkapkan dari K2 yang mendaftar PPPK teknis, sekitar 50 persen lolos, sisanya tidak. Salah satu penyebabnya karena masalah sertifikat keahlian.
Dia mencontohkan, formasi tenaga pengadaan barang dan jasa. Banyak honorer K2 tidak lolos, karena sertifikat keahliannya bukan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Bu Megawati Beri Bocoran Capres 2024 PDIP, Risma Menangis, Ada Kabar Terbaru?
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Banyak Honorer K2 Tumbang di Seleksi PPPK Teknis, Aturan Instansi Bertentangan dengan KepmenPAN-RB
2. Menjelang Pemberkasan NIP PPPK, Guru Lulus PG Bersurat kepada BKD, Minta 2 Hal Ini
Menjelang pemberkasan NIP PPPK, para guru lulus PG bersurat kepada Badan Kepegawaian Daerah.
Surat itu diajukan Ketua Forum Guru Lulus Passing Grade Pendidikan Menengah (FGLPG Dikmen) Provinsi Jawa Tengah Nadzif Eko Nugroho.
Ada dua hal utama yang diajukan FGLPG Dikmen, yaitu soal pemberkasan NIP PPPK dan nasib guru lulus PG tanpa formasi 2022.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Menjelang Pemberkasan NIP PPPK, Guru Lulus PG Bersurat kepada BKD, Minta 2 Hal Ini
3. Setelah Menonton Video Pembunuhan Brigadir J, Pamen Ini Gemetar, Sampai Tak Bisa Berdiri
AKBP Arif Rachman Arifin menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan perintangan penyidikan atau obstruction of justice kematian Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jumat (13/1).
Dalam keterangannya, AKBP Arif Rachman mengaku dengkulnya gemetar saat hendak berdiri dari kursi setelah menonton rekaman video yang memperlihatkan Brigadir J masih hidup di rumah dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022.
Arif menonton rekaman video tersebut di rumah Ridwan Soplanit yang kala itu masih menjabat Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan pada 12 Juli 2022.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Setelah Menonton Video Pembunuhan Brigadir J, Pamen Ini Gemetar, Sampai Tak Bisa Berdiri
4. 6 Orang Terluka Akibat Tabung Gas Meledak, Buat Ibu-Ibu Tetap Waspada
Ledakan tabung gas pada Kamis (12/1) sekitar pukul 19.00 WIB di Pademangan Timur, Jakarta Utara melukai enam orang dalam satu keluarga.
Dari enam orang korban, salah satunya ialah balita. Insiden tersebut diduga dipicu oleh tabung gas yang bocor dan meledak ketika salah seorang korban menyalakan kompor di dapur.
"Yang hancur bagian dapur. Korban sementara baru enam, laki- laki dua, sisanya perempuan. Ada korban anak balita, sementara belum ada korban jiwa," kata Dicky Anthony, seorang kerabat korban.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
6 Orang Terluka Akibat Tabung Gas Meledak, Buat Ibu-Ibu Tetap Waspada
5. Pesan Polisi Senior Kepada AKBP Arif Rachman: Harus Berani Melawan Ferdy Sambo, Jangan Takut!
Mantan Wakaden B Biro Paminal Divpropam Polri AKBP Arif Rachman Arifin mengaku sempat diminta ayahnya agar tidak takut melawan Ferdy Sambo terkait kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J. Arif Rachman mengatakan, sang ayah menyampaikan pesan itu saat menjenguknya di tahanan.
Arif Rachman menceritakan hal itu saat menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa dalam sidang lanjutan perkara perintangan penyidikan atau obstruction of justice kematian Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Jumat (13/1).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Pesan Polisi Senior Kepada AKBP Arif Rachman: Harus Berani Melawan Ferdy Sambo, Jangan Takut!
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Ratusan Guru Lulus PG Turun ke Jalan, Brimob Langsung Bergerak, Waspada!
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul