5 Berita Terpopuler: BKN Kembalikan 6.070 Dokumen PPPK Guru, Penyebabnya Enggak Disangka, Nasib P1 Pilu

Rabu, 05 Juli 2023 – 06:42 WIB
Penetapan NI PPPK guru di DKI Jakarta. Foto dok. GLPGPPPK

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Selasa (4/7) tentang BKN kembalikan dokumen 6.070 PPPK guru 2022, ribuan calon PPPK 2022 belum kantongi NIP dan SK, hingga nasib P1 PPPK pilu gegara pernyataan pusat.

Simak selengapnya!

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Gaji Pertama PPPK Mengejutkan, Guru Lulus PG Sampai Ingin Bertemu Sri Mulyani, Ada Kabar Gembira?

Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

1. BKN Kembalikan Dokumen 6.070 Calon PPPK Guru 2022, NIP Tertunda, kok Bisa

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: PPPK Guru Terima SK Digital, Ketum GHN10+ Langsung Bertindak, Ada yang Aneh

Penetapan NI PPPK guru 2022 di DKI Jakarta tertunda lantaran seluruh berkas calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja di ibu kota bermasalah.

Badan Kepegawaian Negara (BKN) bahkan memberikan status BTS atau berkas tidak sesuai terhadap seluruh calon PPPK.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Gempa M 6,4 Mengguncang Bantul, Presiden Jokowi Selamat, Waspadalah Warga Selatan Jawa

"Parah benar, masa 6.070 usulan penetapan NIP yang diajukan seluruhnya dikembalikan BKN," kata Ketua Guru Lulus Passing Grade Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (GLPGPPPK) Provinsi DKI Jakarta Herlina kepada JPNN.com, Selasa (4/7).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

BKN Kembalikan Dokumen 6.070 Calon PPPK Guru 2022, NIP Tertunda, kok Bisa

2. Nasib P1 PPPK Pilu Gegara Pusat Bilang Begini, Pemda Tetap Begitu, Enggak Jelas

Masih cukup banyak guru lulus passing grade (PG) seleksi PPPK yang menunggu kepastian perubahan nasibnya.

Mereka sudah lulus seleksi dan masuk prioritas satu (P1) untuk diangkat menjadi ASN PPPK pada 2023, tetapi nyatanya harapan tinggal setipis tisu.

Penyebab utamanya karena jumlah formasi yang disodorkan Pemda hanya 278.102.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Nasib P1 PPPK Pilu Gegara Pusat Bilang Begini, Pemda Tetap Begitu, Enggak Jelas

3. Amanda 1 Tahun Berpacaran dengan Mario Dandy, Blak-blakan di Persidangan, Oalah

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menghadirkan saksi Anastasia Pretya Amanda atau APA (20) pada persidangan dengan terdakwa Mario Dandy Satriyo (20) dan Shane Lukas (19).

Amanda mengungkapkan Mario Dandy memiliki sifat temperamen selama satu tahun berpacaran dengannya.

"Mario temperamen dan emosinya bisa meledak-ledak," kata Amanda menjawab pernyataan jaksa penuntut umum (JPU) dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (4/7).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Amanda 1 Tahun Berpacaran dengan Mario Dandy, Blak-blakan di Persidangan, Oalah

4. Ribuan Calon PPPK 2022 di DKI Belum Kantongi NIP & SK, Tak Disangka Ini Penyebabnya

Ribuan calon PPPK 2022 di DKI Jakarta dalam kondisi galau.

Hingga hari ini mereka belum mengantongi NI PPPK dan SK, padahal cukup banyak daerah yang sudah mengangkat honorernya menjadi ASN PPPK.

"Kami kesal sekali kenapa DKI kalah sama daerah lain. Masa kami belum terima NIP dan SK PPPK," kata Ketua Guru Lulus Passing Grade Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (GLPGPPPK) DKI Jakarta Herlina kepada JPNN.com, Selasa (4/7).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Ribuan Calon PPPK 2022 di DKI Belum Kantongi NIP & SK, Tak Disangka Ini Penyebabnya

5. FGMI Kecam Pernyataan Novel Baswedan soal Transaksi Eks Penyidik KPK

Ketua Umum Forum Generasi Milenial Indonesia (FGMI) Muhamad Suparjo menyoroti pernyataan Novel Baswedan terkait eks penyidik KPK yang memiliki transaksi Rp 300 miliar.

Hal itu disampaikan Novel melalui podcast miliknya yang berjudul "Deretan Kasus Menjerat Pimpinan KPK" bersama mantan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto (BW).

"Pernyataan Novel itu tidaklah benar, seharusnya dia jelaskan juga pokok perkara yang sebenarnya seperti apa agar tidak terus menerus berkesan menggiring opini buruk tentang internal KPK," kata Suparjo SM kepada awak media, Senin (3/7).

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

FGMI Kecam Pernyataan Novel Baswedan soal Transaksi Eks Penyidik KPK

BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: GHN10+ Tuntut Pengangkatan Jadi PPPK Tanpa Tes, Guru P1 Makin Ruwet, Kasusnya Berat


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler