5 Berita Terpopuler: Fantastis! Greysia/Apriyani, Anak Akidi Tio Bikin Heboh, Ada yang Kecewa Lagi

Selasa, 03 Agustus 2021 – 07:00 WIB
Gubernur Sumsel Herman Deru (kiri) didampingi Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri menerima bantuan penanganan COVID-19 secara simbolis dari keluarga Akidi Tio di Mapolda Sumsel, Palembang, Senin (26/7). Foto: ANTARA/HO-Pemprov Sumsel/21

jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, semoga semua pembaca dalam keadaan sehat selalu, penuh kebahagiaan, dan bersemangat serta sehat selalu.

Jangan lupa ya tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir. Berikut kami sajikan lima berita terpopuler di JPNN.com hingga pagi ini:

BACA JUGA: Begini Pose Keren Apriyani Rahayu di Atas Jeep Klasik

 

1. Ternyata Ini Alasan Polri Tak Kunjung Limpahkan Tersangka Pembunuh Laskar FPI

BACA JUGA: Inilah Celltech Stem Cell, Tempat Andalan Pak JK Mendapatkan Terapi untuk Kesehatan Tubuhnya

Penyidik Bareskrim Polri hingga kini belum melimpahkan dua tersangka kasus pembunuhan laskar Front Pembela Islam (FPI) kepada jaksa.

Hal itu belum dilakukan padahal berkas perkara sudah dinyatakan lengkap oleh jaksa sejak beberapa pekan lalu.

BACA JUGA: Panitia Olimpiade Tokyo Memulangkan Perwakilan Jerman yang Bersikap Rasis pada Atlet Afrika

Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan pelimpahan belum dilakukan karena salah satu tersangka saat ini positif Covid-19.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Ternyata Ini Alasan Polri Tak Kunjung Limpahkan Tersangka Pembunuh Laskar FPI

 

2. Ini yang Terjadi Sebelum Anak Akidi Tio Digiring ke Mapolda Sumsel, Oalah

Anak mendiang pengusaha Akidi Tio bernama Heriyanti dijemput penyidik kepolisian dan digiring ke Mapolda Sumatera Selatan (Sumsel) pada Senin (2/8).

Heriyanti diperiksa terkait bantuan dana dari keluarga Akidi Tio sebesar Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumsel yang tak kunjung cair alias hoaks.

Anak bungsu mendiang Akidi Tio itu tiba di Mapolda Sumsel sekitar pukul 13.00 WIB.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Ini yang Terjadi Sebelum Anak Akidi Tio Digiring ke Mapolda Sumsel, Oalah

 

3. Guru Honorer Sudah Stand By Sejak Pagi, Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK 2021 Malah Diundur, Kecewa Lagi

Sejumlah guru honorer pelamar PPPK 2021 kecewa. 

Sebab, pengumuman seleksi administrasi PPPK guru yang seharusnya dilakukan 2-3 Agustus 2021 diundur. 

Hal itu diakibatkan Kemendikbudristek belum selesai melakukan verifikasi dan validasi (verval). 

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Guru Honorer Sudah Stand By Sejak Pagi, Pengumuman Seleksi Administrasi PPPK 2021 Malah Diundur, Kecewa Lagi

 

4. Fantastis! Greysia/Apriyani Bawa Pulang Emas Olimpiade Tokyo, Raket Lawan Sampai Melengkung

Pasangan Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu sanggup bawa pulang emas Olimpiade Tokyo usai menyudahi perlawanan wakil China, Chen Qingchen/Jia Yifan, dalam partai puncak cabang olahraga bulu tangkis nomor ganda putri.

Bermain di Musashino Sport Plaza, Tokyo, Senin (2/7) siang WIB, Greysia/Apriyani sanggup mengalahkan lawannya itu lewat dua gim langsung, 21-19, 21-15

Secara head to head sebenarnya pasangan Indonesia tertinggal 3-6 atas Chen Qingchen/Jia Yifan, tapi penampilan Greysia/Apriyani di atas lapangan seolah tak menunjukkan bahwa mereka memiliki gap cukup jauh.

Greysia/Apriyani memulai laga dengan baik, dan langsung memimpin 4-1. Keunggulan tiga poin membuat pasangan Indonesia itu semakin percaya diri.

Baca selengkapnya, klik link di bawah:

Fantastis! Greysia/Apriyani Bawa Pulang Emas Olimpiade Tokyo, Raket Lawan Sampai Melengkung

 

5. Gus Yaqut Ucapkan Selamat Hari Raya kepada Umat Baha'i, Chandra Singgung Penistaan Agama

Ketua LBH Pelita Umat Chandra Purna Irawan memberi pendapat hukum terkait langkah Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat Hari Raya Naw-Ruz 178 EB kepada umat Baha'i, yang videonya sempat viral di media sosial.

Dalam pendapat hukum yang diterima JPNN.com, Minggu (1/8), Chandra menyitir ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 1/PNPS Tahun 1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama.

Dia menyebut UU itu menyatakan bahwa "Agama-agama yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu (Confusius)".

Baca selengkapnya, klik link di bawah ini: 

Gus Yaqut Ucapkan Selamat Hari Raya kepada Umat Baha'i, Chandra Singgung Penistaan Agama

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler