jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Sabtu (25/6) tentang kabar gembira dari KemenPAN-RB untuk honorer nakes, ada formasi khusus untuk honorer K2 dengan skema panjang, hingga pemda jangan merekrut honorer lagi, awas sanksinya berat. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya, tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Jumlah Guru Lulus PG yang Akan Diangkat Terungkap, Penghapusan Honorer Batal?
1. PPPK 2022: Kabar Gembira dari KemenPAN-RB untuk Honorer Nakes, Bisa Plong nih
Honorer tenaga kesehatan (nakes) bisa bernapas lega. Pasalnya, pemerintah akan memberikan prioritas kepada honorer nakes dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahuh ini.
Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Alex Denni menjelaskan pihaknya fokus pada kompetensi SDM yang dibutuhkan pemerintah menuju birokrasi kelas dunia.
Kompetensi pada tingkat pelayanan dasar pun diperhatikan.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
PPPK 2022: Kabar Gembira dari KemenPAN-RB untuk Honorer Nakes, Bisa Plong nih
2. Honorer K2 Tidak Lulus CPNS & PPPK Dapat Formasi Khusus, Waktunya Panjang
Pemerintah memberikan kekhususan kepada Honorer K2 dalam perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Penyelesaian status kepegawaian ini juga didukung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro menjelaskan ada dua opsi solusi yang akan dilakukan pemerintah.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Honorer K2 Tidak Lulus CPNS & PPPK Dapat Formasi Khusus, Waktunya Panjang
3. Sikap Mahfud MD soal Polemik Penghapusan Honorer, Pegawai Non-ASN Perlu Tahu
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD meminta agar publik tidak perlu mencari siapa yang salah dalam polemik penghapusan honorer.
Saat ini, pusat dan daerah harus fokus mengatur strategi menata pegawai non-aparatur sipil negara (non-ASN) di instansi pemerintah untuk percepatan transformasi sumber daya manusia.
Tentunya, kata Mahfud, tanpa menghilangkan sisi kemanusiaan dan meritokrasinya.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Sikap Mahfud MD soal Polemik Penghapusan Honorer, Pegawai Non-ASN Perlu Tahu
4. Seleksi PPPK 2022: Honorer Nakes Mendapat Afirmasi Setara Guru, Alhamdulillah
Desakan honorer tenaga kesehatan (nakes) untuk mendapatkan afirmasi dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akhirnya direstui pemerintah.
Menurut Deputi SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Alex Denni, honorer nakes akan mendapatkan afirmasi seperti guru dalam seleksi PPPK 2022.
"Honorer nakes akan mendapatkan afirmasi dalam seleksi PPPK," ujar Alex dalam rapat koordinasi pembahasan penyelesaian tenaga non-ASN di lingkungan instansi pemerintah, Jumat (24/6).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Seleksi PPPK 2022: Honorer Nakes Mendapat Afirmasi Setara Guru, Alhamdulillah
5. Di Depan Kepala Daerah, Mahfud MD Minta Jangan Rekrut Honorer Lagi, Sanksinya Berat
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengingatkan para kepala daerah untuk tidak merekrut honorer lagi.
agi yang tetap merekrut pegawai non-aparatur sipil negara (non-ASN), ada sanksi yang akan diberlakukan.
"Saya minta gubernur, bupati, wali kota, jangan merekrut pegawai non-ASN," tegas Mahfud MD yang menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) ad interim dalam rapat koordinasi pembahasan penyelesaian tenaga non-ASN di lingkungan instansi pemerintah, Jumat (24/6).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Di Depan Kepala Daerah, Mahfud MD Minta Jangan Rekrut Honorer Lagi, Sanksinya Berat
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul