jpnn.com, JAKARTA - Selamat pagi pembaca setia JPNN.com, hari ini kami sajikan berita terpopuler sepanjang Senin (18/10) tentang Luhut Binsar berbagai kabar baik soal PPKM Jawa-Bali, 2,5 juta dosis Pfizer merapat ke Indonesia, hingga kabar duka dari Indomaret. Simak selengkapnya!
Jangan lupa ya! tetap pakai masker saat bepergian, rutin mencuci tangan dan menjaga jarak karena pandemi Covid-19 belum berakhir.
1. Berita Duka, Yan Bastian Meninggal Dunia, Kami Berbelasungkawa
Indomaret telah kehilangan salah satu putra terbaiknya dengan berpulangnya Yan Bastian (62) Merchandising Director PT Indomarco Prismatama- pengelola jaringan minimarket Indomaret pada Sabtu, 16 Oktober 2021.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Tes PPPK Tahap II Berubah, Info Afirmasi Bocor, Tendik Punya Kesempatan?
Yan Bastian meninggal dalam kecelakaan di Tol Cipularang dalam perjalanan kembali ke Jakarta bersama keluarga. Yan adalah sosok yang gigih dan ramah terhadap siapa saja.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Ada Kejanggalan Pada Tes PPPK, BKH PGRI Kecewa, BKN Keluarkan Pernyataan
Berita Duka, Yan Bastian Meninggal Dunia, Kami Berbelasungkawa
2. Mohon Maaf, Libur Maulid Nabi Digeser Lagi
Hari libur nasional Maulid Nabi Muhammad SAW digeser pemerintah. Seharusnya jatuh pada 19 Oktober menjadi 20 Oktober 2021.
Perubahan itu tertuang dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 712/2021, No. 1/2021, No. 3/2021, tentang Perubahan Atas Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 642/2020, No. 4/2020, No. 4/2020 tentang Hari libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2021.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjelaskan pertimbangan pemerintah menggeser hari libur nasional Maulid Nabi Muhammad SAW, yakni untuk menghindari libur panjang dan mencegah pergerakan massa yang besar.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Mohon Maaf, Libur Maulid Nabi Digeser Lagi
3. Japto Soerjosoemarno: Ini Keputusan Cepat dari Pimpinan Negara
Pandemi COVID-19 telah menimbulkan dampak sosial bagi Indonesia. Salah satu contohnya di dunia pendidikan.
Di mana para siswa sekolah harus menjalani pembelajaran secara virtual atau online.
Demikian disampaikan Ketua Umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila Japto S Soerjosoemarno, dalam Webinar Kebangsaan "Merajut Keadilan Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara", Senin (18/10).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Japto Soerjosoemarno: Ini Keputusan Cepat dari Pimpinan Negara
4. Kabar Terbaru dari Menkominfo Terkait Kedatangan 2,5 Juta Vaksin Pfizer
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menginformasikan kedatangan vaksin Covid-19 tahap ke-91, berupa 2,5 juta dosis vaksin Pfizer dalam bentuk jadi, Minggu (17/10).
Vaksin yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta itu langsung didistribusikan ke tiga provinsi yaitu Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Yogyakarta.
"Hari ini sebanyak 2.585.700 dosis vaksin jadi tiba di tanah air. Sehingga total kedatangan vaksin baik dalam bentuk baku dan jadi dari berbagai merek adalah 285.076.400," kata Johnny melalui keterangan tertulisnya yang diterima JPNN.com, Senin (18/10).
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Kabar Terbaru dari Menkominfo Terkait Kedatangan 2,5 Juta Vaksin Pfizer
5. Luhut Sampaikan Kabar Gembira untuk Warga di Jawa dan Bali
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marimves) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan situasi kasus Covid-19 di Jawa-Bali mulai terkendali. Dia melihat situasi pandemi Covid-19 pada tingkat yang rendah saat ini.
"Kasus konfirmasi Indonesia dan Jawa Bali masing-masing telah turun hingga 99 persen dari kasus puncaknya pada 15 Juli lalu.
Selain itu, angka reproduksi efektif Bali akhirnya turun di bawah 1, mengikuti angka nasional dan pulau Jawa, yang mengindikasikan terkendalinya pandemi Covid-19," kata Luhut Panjaitan dalam konferensi pers, Senin (18/10).
Menurut Luhut, rendahnya kasus konfirmasi harian menyebabkan kasus aktif nasional terus menunjukkan penurunan. Saat ini hanya tersisa kurang dari 20 ribu kasus aktif di nasional dan kurang dari 8 ribu kasus aktif di Jawa Bali.
Baca selengkapnya, klik link di bawah:
Luhut Sampaikan Kabar Gembira untuk Warga di Jawa dan Bali
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Berita Terpopuler: Kemenkominfo Beri Pengumuman, Peserta Tes PPPK Telan Pil Pahit, Honorer Buat Petisi
Redaktur & Reporter : Elvi Robia