jpnn.com, PEGUNUNGAN BINTANG - Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Dafi Bastoni menduga lima pentolan KKB yang tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Gabungan terlibat berbagai aksi kejahatan.
Salah satunya, kata Dafi, penyerangan terhadap aparat gabungan di Distrik Serambakon, beberapa waktu lalu yang menewaskan personel Brimob Polda Sulawesi Utara Briptu Rudi Agung Ashari.
BACA JUGA: KKB Kuasai Ibu Kota Pegunungan Bintang? Kapolda Papua Bilang Begini
"Dugaan kuat kelima pentolan itu adalah anak buah Ananias Mimin. Di mana kelimanya terlibat penembakan terhadap Briptu Agung," jelasnya.
Kapolres menjelaskan kelompok Ananias Mimin selama ini dikenal sangat sadis dan tidak berprikemanusiaan.
BACA JUGA: Anggota Polres Pegunungan Bintang Belum Ditemukan
Kapolsek catatan ada lima aksi kriminal Ananias Mimin beserta kelompoknya, termasuk lima pentolan yang tewas.
1. Dugaan Tindak Pidana Pembunuhan terhadap 3 (tiga) orang tukang ojek Aman Sani (LA AMAN), La Usu dan La Ati di kampung Mangabib Distrik Oksebang Kab. Pegunungan Bintang pada tanggal 5 desember 2021 lalu.
2. Dugaan tindak pidana penganiayan yang mengakibatkan anggota Polres Pegunungan Bintang Briptu Frans Rosumre terkena tembak di bagian lengan kanan, di Kampung Yapimakot Distrik Serambakon pada 7 Januari 2023.
3. Dugaan Tmtindak pidana penyandaraan dan penganiayaan terhadap enam warga di kampung Borban Distrik Okbab pada tanggal 12 Mei 2023.
4. Dugaan tindak pidana pembunuhan terhadap personel Brimob Polda Sulut Briptu Rudi Agung Ashari di Kampung Katop Distrik Serambakon pada 18 September 2023 lalu.
5. Dugaan tindak pidana pembakaran rumah warga, kios dan gedung sekolah SMA, SD, TK di kampung Esipding dan kampung Yapimakot distrik Serambakon pada 20 September 2023.
Sementara itu Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Soseno mengatakan lima pentolan KKB yang tewas merupakan kelompok Kodap XXXV Bintang Timur.
"Mereka (pentolan KKB red) adalah anak buah dari KKB pimpinan Ananias Mimin," jelasnya.
Penggerebekan itu Kata Bayu berlangsung pada Sabtu (30/9) pagi, pukul 05.00 WIT di Kampung Modusit Distrik Serambakon Kabupaten Pegunungan Bintang.
Dia menambahkan selain tiga pucuk senjata api laras panjang dan pendek jenis pistol, pihaknya juga mengamankan ratusan butir amunisi.
"Total amunisi yang kami sita Ada 386 butir dengan ukuran 5,56 mm dan 9 mm," ujar Bayu. (mcr30/jpnn)
BACA JUGA: Bawa Senjata Api, 3 Anggota Polres Pegunungan Bintang Hilang
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji