5 Kontroversi Anji Sebelum Tersandung Narkoba, Nomor 1 Mengejutkan

Senin, 14 Juni 2021 – 10:59 WIB
Anji eks vokalis Drive. Foto Instagram duniamanji

jpnn.com, JAKARTA - Kabar penangkapan musikus Anji terkait kasus penyalahgunaan narkoba cukup mengejutkan publik.

Sebab, pemilik nama asli Erdian Aji Prihantono itu dikenal vokal hingga pernah berurusan dengan polisi.

BACA JUGA: Sejak Kapan Anji Mengonsumsi Ganja?

Berikut deretan kontroversi Anji sebelum tersandung kasus narkoba:

1. Menghamili Sheila Marcia

Kontroversi Anji yang paling mengejutkan adalah pengakuannya soal menghamili Sheila Marcia.

BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Anji Ditangkap karena Narkoba, Kalina Ditinggalkan Suami

Pada 2010, dia akhirnya mengakui sebagai ayah biologis dari anak pertama Sheila.

Anak tersebut lahir pada 24 Februari 2010 di RS Harapan Bunda, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

BACA JUGA: Dituding Menelantarkan Anak, Alvin Faiz Beri Jawaban Menohok

2. Komentar Soal Narkoba

Anji pernah menuliskan tentang penggunaan narkoba di akunnya di Twitter pada 2013.

“Gue lebih baik orang make narkoba sendiri, ngerugiin diri sendiri. Dibanding yang melakukan sesuatu, yang mengakibatkan orang terbunuh,” tulisnya.

Kicauan suami Wina Natalia itu kembali dibahas warganet setelah dia ditangkap polisi karena narkoba.

Warganet menyindir Anji hebat lantaran bisa meramal dirinya sendiri.

3. Obat Corona

Anji harus berurusan dengan polisi usai menghadirkan pakar mikrobiologi Hadi Pranoto di kanal YouTube miliknya, pada 2020.

Dalam video itu, Hadi mengeklaim sudah menemukan obat corona dan sudah menyembuhkan banyak pasien.

Pelantun Dia itu akhirnya menghapus konten tersebut dan meminta maaf karena membuat kegaduhan.

4. Foto Jenazah Covid-19

Mantan vokalis Drive itu juga menuai kecaman dari Pewarta Foto Indonesia (PFI) terkait komentarnya soal jenazah Covid-19.

Dia menyebut ada kejanggalan dalam foto jenazah Covid-19 karya fotografer National Geographic, Joshua Irwandi.

5. Sebut Virus Corona Tidak Menakutkan

Pesohor kelahiran 5 Oktober 1978 itu pernah dikritik usai menyebut virus corono tidak menakutkan.

"Saya tidak percaya bahwa Covid-19 semengerikan itu. Yang mengerikan adalah hancurnya hajat hidup masyarakat kecil," kata Anji.

Namun ternyata, dia pernah terpapar virus tersebut pada awal Januari 2021. (jlo/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler