5 Makanan Penurun Kolesterol di Dalam Tubuh

Kamis, 18 April 2019 – 22:56 WIB
Oatmeal. Foto: Medical News Today

jpnn.com - Menjaga tingkat kolesterol di dalam tubuh di ambang normal tentu sangat bermanfaat bagi kesehatan, terutama untuk meminimalisir risiko penyakit stroke, sakit jantung dan gagal ginjal. 

Ada banyak cara untuk menjaga tingkat kolesterol di dalam tubuh, bisa dimulai dari menjaga makanan sehari-hari. Khususnya mengurangi kolesterol jahat yang lebih banyak masuk ke tubuh. Berikut saran makanan sehat, lansir laman Stylecraze, Minggu (14/4).

BACA JUGA: Ingin Makan Gorengan Tanpa Takut Kolesterol Naik? Ini Triknya

1. Oatmeal, Oat Bran dan Makanan High-Fiber

Oatmeal kaya akan serat larut, suatu agen yang dikenal untuk mengurangi kolesterol LDL. Mengonsumsi hanya 5-10 gram serat larut bisa membantu mengurangi kolesterol LDL.

BACA JUGA: Ketahui Bahaya Konsumsi Makanan Manis Terhadap Kolesterol

Anda bahkan bisa makan 1 ½ gelas oatmeal yang sudah dimasak, untuk mendapatkan jumlah serat yang tepat dalam diet Anda.

2. Asam Lemak Ikan dan Omega-3

BACA JUGA: Komplikasi Asam Urat Tinggi yang Harus Anda Waspadai

Makan ikan yang kaya omega-3 bisa sangat membantu dalam upaya Anda untuk mengurangi kolesterol LDL.

Beberapa ikan yang mengandung asam lemak Omega-3 dalam jumlah tertinggi meliputi:

-Ikan trout.
-Ikan kembung.
-Ikan haring.
-Ikan salmon.
-Ikan sarden.
-Sejenis ikan pecak.
-Tuna albacore.

Ingatlah untuk memanggang ikan guna memastikan Anda tidak menambahkan lemak yang tidak diinginkan ke dalam makanan.

Sumber lain dari asam lemak omega-3 termasuk canola atau minyak biji rami.

3. Almond, Kenari dan klainnya

Kacang almond, kenari, dan jenis kacang lainnya membantu mengurangi LDL.

Karena kacang juga kaya akan asam lemak tak jenuh ganda, mereka membantu menjaga pembuluh darah tidak tersumbat.

Dianjurkan agar Anda makan sekitar 45-50 gram kacang setiap hari. Dengan melakukan ini, Anda bisa secara efektif mengurangi kolesterol LDL dari tubuh Anda.

4. Minyak Zaitun

Minyak zaitun kaya akan anti-oksidan, yang membantu mengurangi kolesterol "jahat" (LDL).

Namun, antioksidan ini tidak mengurangi atau menghilangkan kolesterol "baik" (HDL) dari tubuh.

Karena extra virgin oil tidak disuling atau diproses secara berlebihan, maka minyak ini mengandung lebih banyak antioksidan. Bahkan, semakin terang warna minyak, maka semakin banyak minyak itu diproses.

5. Stanol Atau Sterol Fortified Foods

Ada banyak makanan yang tersedia di pasaran, yang ditingkatkan dengan stanol dan sterol (bahan kimia tanaman) yang biasanya menghambat penyerapan kolesterol.

Jus buah, yogurt, dan beberapa makanan lain mengandung sterol tambahan, yang bisa mengurangi lebih dari 10 persen kolesterol LDL tubuh. (fny/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Benarkah Makan Udang Bikin Pusing?


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler