5 Manfaat Ubi Jalar, Aman Dikonsumsi Penderita Penyakit Ini

Kamis, 26 Januari 2023 – 05:43 WIB
Ubi jalar. Foto: Hellosehat

jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda suka mengonsumsi ubi jalar? Ubi jalar merupakan makanan yang bisa diolah dalam hidangan gurih dan manis.

Ubi jalar baik untuk kesehatan tubuh Anda. Hal ini karena ubi jalar mengandung berbagai nilai gizi dan nutrisi.

BACA JUGA: 9 Manfaat Jus Ubi Jalar, Bantu Atasi Penyakit Kronis Ini

Kandungan nutrisi ubi jalar antara lain natrium, kalium, protein, serat, vitamin C, zat besi.

Ubi jalar juga mengandung vitamin B6, kalsium, vitamin D, magnesium, dan lainnya.

BACA JUGA: 5 Manfaat Semangka, Bikin Penyakit Kronis Ini Ambrol

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Meningkatkan sistem pencernaan

Sebuah penelitian tahun 2018 membuktikan banyak antioksidan yang terdapat pada ubi jalar, yakni meningkatkan pertumbuhan bakteri yang menyehatkan usus.

BACA JUGA: Apakah Ubi Jalar itu Sehat?

Makin banyak jumlah bakteri ini pada usus, makin rendah risiko orang yang mengonsumsi mengalami irritable bowel syndrome (IBS) dan diare.

Selain itu, kandungan serat pada ubi jalar juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.

Pasalnya, makanan yang kaya akan kandungan seratnya, seperti ubi jalar, bisa membantu mengurangi risiko kanker usus dan meningkatkan rutinitas buang air besar, sehingga mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit.

2. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Ubi memiliki kandungan vitamin C yang merupakan salah satu jenis antioksidan yang bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kandungan antioksidan yang berhubungan dengan pigmen pada ubi jalar memiliki sifat anti inflamasi yang bermanfaat untuk kesehatan secara menyeluruh.

Mengonsumsi ubi jalar memberikan manfaat untuk mengurangi risiko peradangan dan obesitas.

Selain itu, kandungan vitamin A dan E pada bahan makanan ini juga mendukung sistem kekebalan tubuh sehingga menguatkan kemampuan tubuh melawan penyakit.

3. Meningkatkan kesehatan mata

Ubi merupakan salah satu jenis makanan yang kaya akan kandungan beta karoten.

Istimewanya, kulit ubi jalar mengandung tujuh kali lipat kebutuhan beta karoten harian orang dewasa.

Mengonsumsi beta karoten, tubuh akan mengubahnya menjadi vitamin A yang akan membentuk reseptor pendeteksi cahaya dalam organ mata.

Oleh sebab itu, mengonsumsi makanan yang kaya akan beta karoten dapat memberikan manfaat pencegahan terhadap berbagai masalah mata.

Kandungan antosianin pada ubi jalar dapat melindungi sel mata dari kerusakan.

4. Mengendalikan gula darah

Meski rasanya manis, ubi jalar termasuk salah satu bahan makanan yang memiliki skala indeks glikemik yang tergolong rendah.

Hal itu berarti, kecepatan ubi jalar menjadi gula darah tidak terlalu tinggi yang berarti baik untuk kesehatan.

Sebuah penelitian menunjukkan adanya penurunan resistensi gula darah terhadap insulin pada penderita penyakit diabetes.

Kandungan serat yang terdapat pada ubi jalar juga penting untuk mengatasi diabetes.

Pasalnya, sebuah penelitian pada tahun 2018 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi serat memiliki risiko mengalami diabetes tipe 2 lebih rendah daripada orang yang tidak mengonsumsi.

5. Mengontrol tekanan darah

American Heart Association menyarankan untuk menghindari berbagai makanan yang memiliki kandungan garam yang tinggi.

Justru, mengonsumsi makanan tinggi kalium bisa memberikan manfaat dalam mengontrol tekanan darah.

Mengonsumsi ubi jalar memiliki manfaat untuk membantu mengontrol kadar gula darah.

Pasalnya, ubi jalar yang berukuran sedang saja memiliki kandungan 542 miligram (mg) kalium.

Dengan begitu, mengonsumsinya dapat membantu memenuhi 5 persen dari kebutuhan asupan kalium harian.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler