jpnn.com, JAKARTA - Ibunda Ressa Herlambang, Yula Heri Burhania meninggal dunia pada Selasa (30/8) pukul 20.22 WIB.
Jenazah Yula Heri telah dimakamkan di TPU Kober, Jatinegara, Jakarta Timur pada Rabu (31/8) siang.
BACA JUGA: Jadi Sasaran Sihir Atau Santet? Baca Surat ini 11 Kali
Berikut seputar momen kepergian ibunda Ressa Herlambang:
1. Sakit Kanker Serviks
Ressa Herlambang menuturkan ibundanya mengidap penyakit serviks sebelum akhirnya mengembuskan napas terakhir.
BACA JUGA: Sebelum Meninggal Dunia, Ibunda Ressa Herlambang Ternyata Ingin Ini
"Memang sudah berjuang cukup lama 3 tahun, mengidap kanker serviks stadium akhir," ujar Ressa Herlambang di TPU Kober, Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (31/8).
Namun, tiga bulan belakangan kondisi sang ibu justru makin mengkhawatirkan.
BACA JUGA: Rayakan Ulang Tahun Ke-39, Luna Maya Sampaikan Hal Ini
Pasalnya penyakitnya itu sudah mulai mengganggu kondisi ginjal, paru-paru, dan lambung.
2. Keinginan Sang Ibunda
Pelantun Menyesal itu mengungkapkan, keinginan ibunya sebelum meninggal dunia.
Menurutnya, sang ibunda ingin dirinya menemukan pasangan hidup dan menikah, tetapi keinginan itu belum sempat direalisasikan olehnya.
"(Dia) Doain pengin aku menikah, memang belum, banyak momen yang aku menemani mama, tetapi Allah tahu yang terbaik, mohon doanya," kata Ressa Herlambang.
3. Kenangan Terakhir Dari Ibunda
Dia lantas menceritakan coret-coretan sang ibunda sebelum meninggal dunia. Saat itu, dirinya masih berada di Batam.
Berdasarkan cerita yang diterimanya, beberapa jam sebelum mengembuskan napas terakhir, ibunya itu meminta kertas dan pulpen.
"Berapa jam sebelum beliau meninggal minta sama adik ipar aku sebuah kertas sama pulpen, minta corat-coret, mau menulis," tutur Ressa Herlambang.
Dia mengatakan ibunya memang membuat sebuah coretan.
Akan tetapi, dia tak memahami apa yang dituliskan oleh sang ibu. Meski begitu, baginya coret-coretan itu merupakan kenangan terakhir yang indah.
4. Alasan Tak Hadir Pas Prosesi Pemakaman
Ressa memang sedang berada di Batam menjelang kepergian sang ibunda.
Namun, dia bersyukur masih berkesempatan bertemu dan mendampingi mendiang mamanya hingga mengembuskan napas terakhir.
Hanya saja, pria 36 tahun itu tak bisa menyaksikan prosesi pemakaman sang ibu secara langsung.
Sebab dia harus mengurus administrasi pemakaman yang memakan waktu cukup lama.
"Alhamdulillah ada kakak saya sempat memvideokan live Instagram. Jadi, saya sempat menyaksikan, tetapi apa pun itu doa saya yang terbaik selalu untuk mama," tutur Ressa Herlambang.
5. Sosok
Dia mengakui dirinya begitu terpukul atas kepergian sang ibunda.
Pelantun Haruskah itu pun merasa kehilangan. Bukan hanya sosok ibu, tetapi juga penyemangat dalam hidupnya.
Menurutnya, dia tak akan menjadi penyanyi seperti sekarang jika bukan karena dukungan sang ibunda.
Pasalnya, mendiang Yula tak pernah lelah untuk mendukung dan menyemangati putranya itu.
"Terakhir masih tanya, 'kapan sih singlenya keluar', aku kasih video klipnya juga, aku memang kehilangan orang yang selalu support," ucap Ressa Herlambang.(mcr7/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Firda Junita