5 Penyebab Anda Putus dengan Dia, Tidak Perlu Disesali

Jumat, 09 Juli 2021 – 12:17 WIB
Ilustrasi Pasangan. Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda baru merasakan yang namanya patah hati? Apakah putus dengan dia membuat Anda terluka?

Setiap orang tentu tidak ingin merasakan yang namanya putus cinta.

BACA JUGA: 4 Hikmah Putus Cinta yang Harus Anda Ketahui

Namun, ada beberapa kondisi tertentu yang mengharuskan Anda lebih baik putus dengan dia.

Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.

BACA JUGA: Putus Cinta, Lakukan 4 Hal Ini untuk Bangkit Kembali

1. Sering bertengkar

Pertengkaran memang wajar dalam hubungan, tanpa pertengkaran rasanya hubungan berjalan hambar dan biasa saja.

BACA JUGA: 3 Manfaat Begituan dengan Pasangan di Pagi Hari, Luar Biasa

Namun, lain ceritanya kalau pertengkaranmu dengan pasangan sudah jadi makanan sehari-hari.

Bahkan pada hal yang sepele saja kalian ributkan sampai harus saling beradu argumen dengan pakai emosi.

2. Adanya perselingkuhan

Namanya berselingkuh memang tidak bisa dibenarkan apa pun alasannya. Mungkin kamu bisa memaafkan dan mau menerimanya kembali.

Namun, kalau sudah beberapa kali pasangan menduakanmu, maka memang tidak ada alasan buat melanjutkan hubungan kembali.

Jadi jangan menyesali kenapa hubunganmu harus berakhir, karena bertahan dengan pasangan yang demikian cuma bikin kamu makin tersiksa.

3. Sering menyakiti secara fisik, mental maupun verbal

Kalau kamu pernah bahkan mengalami kekerasan fisik, mental atau verbal maka jalan terbaik untuk tidak merasakannya lagi adalah mengakhiri hubungan.

Apalagi sikapnya tersebut tidak bisa diperbaiki dan malah semakin parah.

Dia mungkin saja secara sengaja pernah memukulmu, mencaci maki atau berusaha memanipulasimu.

4. Mengekang

Masih pacar saja sudah berani mengekang, bagaimana jika nanti kalian menjalani hubungan ke tahap yang lebih serius.

Mengekang pasangan sama saja dengan merampas kebebasannya.

Kamu yang menerima perlakuan demikian pasti merasa tertekan karena harus menuruti kehendak pasangan.

Kalau kegiatan atau hal yang kamu lakukan baik dan memang tidak ada maksud lain, maka pasangan tidak bisa seenaknya membatasi ruang gerakmu.

5. Masih berkomunikasi dan dekat dengan mantan

Berteman dengan mantan itu boleh dan baik. Yang tidak baik adalah saat dia berkomunikasi dan dekat dengan mantan tanpa memberitahu Anda.

Kalau Anda merasakan itu dalam hubungan, maka wajar saja kamu merasa marah dan sampai memutuskan hubungan.

Apalagi kedekatan pasangan dan mantannya terkesan berlebihan dan dia berusaha menyembunyikannya darimu.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Wanita   Pasangan   Putus Cinta   Pria   

Terpopuler