jpnn.com - COLORADO - Banjir bandang melumpuhkan Negara Bagian Colorado, Amerika Serikat, kemarin. Banjir besar itu terjadi setelah meluapnya sungai-sungai yang mengakibatkan longsor di sejumlah wilayah. Sedikitnya lima orang dilaporkan tewas dan lebih dari 500 warga yang lain dinyatakan hilang.
Kepolisian Larimer County, salah satu wilayah terparah yang terkena dampak banjir melaporkan, 350 orang dinyatakan masih hilang. Jumlah tersebut meningkat tajam sejak Sabtu malam (14/9) waktu setempat.
BACA JUGA: Jepang Bebas Nuklir
Di Boulder County, dekat Larimer, 231 orang juga dilaporkan hilang. Juru Bicara Badan Manajemen Kondisi Darurat Gabrielle Boerkircher menyatakan, jumlah warga yang hilang berubah-ubah. Perubahan itu disebabkan banyaknya warga yang ditemukan dalam kondisi selamat.
Namun, Kepala Kepolisian Boulder County Joe Pelle mengungkapkan bahwa jumlah korban tewas dan luka diprediksi lebih besar dari data saat ini. ''Saya berharap dan berdoa itu tidak terjadi. Tapi saat melihat kerusakan yang begitu parah, kemungkinannya menjadi besar,'' kata Pelle.
BACA JUGA: Lokasi Tambang Runtuh, 27 Pekerja Tewas
Sementara itu, dari negara tetangga AS, Meksiko, pemerintah setempat juga bersiaga menghadapi badai tropis Manuel dan Ingrid yang diprediksi mendarat di wilayah barat daya hari ini Senin (16/9) waktu setempat. Otoritas lokal sudah mengevakuasi 5.000 warga untuk menghindari jatuhnya korban. Keputusan tersebut dilakukan setelah hujan lebat dan banjir di Negara Bagian Veracruz, barat daya Meksiko yang menewaskan 14 orang dalam pekan ini. (AFP/CNN/AP/cak/c15/tia)
BACA JUGA: Jepang Hentikan Operasi Reaktor Nuklir
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kantong Keripik Satu Ton Pecahkan Rekor Dunia
Redaktur : Tim Redaksi