JAKARTA - Secara tiba-tiba, panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) mengubah jadwal yang sudah mereka susun. Rencananya, pengumuman SNMPTN jalur undangan baru dilansir Senin besok (28/5). Tetapi kemarin (26/5) panitia mendadak mengumumkan calon mahasiswa SNMPTN jalur undangan.
Dalam jumpa pers di gedung Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Jakarta, Sabtu (26/5), sekretaris umum panitia SNMPN 2012 Rochmat Wahab menuturkan, meminta maaf kepada masyarakat karena mendadak mengubah jadwal pengumuman penerimaan SNMPTN jalur undangan. "Terutama bagi para calon mahasiswa yang sudah mendaftar," kata dia.
Pria yang juga menjadi rektor UNY itu menuturkan, setelah menjalani sejumlah seleksi nilai rapor dan merujuk pada hasil ujian nasional (unas), ditetapkan ada 53.034 pelamar yang lulus SNMPTN jalur undangan. Sementara itu pendaftar SNMPTN jalur ini mencapai 236.811 pelamar di 61 PTN, atau naik 9 persen dari tahun lalu.
Dari hasil pengumuman SNMPTN jalur undangan ini, Rochmat mengatakan ada kursi kosong yang tidak terisi. Dia menuturkan, kuota nasional SNMPTN jalur undangan ditetapkan panitia sebanyak 58.329 kursi.
Dengan jumlah pendaftar yang lulus sebanyak 53.401 orang, maka ada 4.928 kursi kosong. "Tidak benar jika kursi ini menjadi obyekan kampus untuk diperjualbelikan," tandasnya.
Sebaliknya, dia menjamin kursi kosong ini langsung dialokasikan untuk SNMPTN jalur ujian tulis. Kuota SNMPTN jalur ujian tulis yang awalnya dipatok 120 ribu kursi lebih juga diperkirakan akan bertambah banyak lagi. Ini terjadi dengan perkiraan dari panitia bahwa seluruh pelamar yang lulus SNMPTN jalur undangan akan daftar ulang. Dia mengatakan, banyak alasan mereka tidak daftar ulang.
Di antaranya adalah, ingin ikut SNMPTN jalur ujian tulis, diterima di prodi yang menjadi pilihan ke dua atau ketiga, hingga diterima di kampus swasta yang lebih mentereng. Daftar ulang bagi peserta yang lulus SNMPTN jalur undangan dilakukan pada 12-13 Juni mendatang. Bertepatan dengan pelaksanaan tes SNMPTN jalur ujian tulis.
Rochmat menjelaskan, ada beberapa pertimbangan penting kenapa pengumuman SNMPTN jalur undangan dimajukan dua hari. Alasan yang paling pokok adalah, panitia SNMPTN mengikuti pengumuman hasil unas 2012. Seperti diketahui, kemarin pengumuman hasil unas 2012 serentak diumumkan di seluruh Indonesia.
Menurut Rochmat, ada satu keuntungan penting ketika pengumuman kelulusan SNMPTN jalur undangan dan unas digabung. Keuntungan ini dirasakan bagi pendaftar SNMPTN jalur undangan yang dinyatakan gugur tetapi dia lulus unas. Andai seluruh pendaftar SNMPTN jalur undangan yang gugur tadi lulus ujian, maka perubahan jadwal ini bermanfaat bagi 183.410 orang.
"Jadi pelamar yang gagal SNMPTN jalur undangan tetapi dia lulus unas, maka saat ini memiliki waktu lebih banyak untuk mendaftar SNMPTN jalur ujian tulis," terang Rochmat.
Dengan perubahan jadwal ini, berarti mereka memiliki waktu enam hari untuk mendaftar SNMPTN jalur ujian tulis. Dia meminta siswa kelompok ini untuk segera mendaftar SNMPTN jalur ujian tulis jika memang benar-benar berminat. Instruksi ini untuk menghindari penumpukan mendekati masa-masa penutupan pendaftaran.
Alasan berikutnya panitia merubah jadwal pengumuman adalah, mereka sudah memastikan penilian rapor sudah tuntas. "Sehingga ngapain juga diundur-undur," tegas Rochmat.(wan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Batam Peringkat Keempat
Redaktur : Tim Redaksi