57 Daerah Siap Bangun 200 Ribu Rumah Murah PNS

Selasa, 03 April 2012 – 13:27 WIB

JAKARTA- Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz, mentargetkan pada  2012, bisa terbangun sebanyak 200 ribu rumah murah untuk PNS, yang tersebar di 57 kabupaten/kota. Tahun 2013, target meningkat menjadi 500 ribu rumah.

Rumah murah itu termurah seharga Rp25 juta, termahal Rp70 juta.  " Instruksi presiden adalah menyediakan rumah dengan harga 25 juta," kata Djan Faridz di acara Penandatangan Perjanjian Kerjasama antara Perumnas dengan kepala daerah, di Kantor Kemendagri, Selasa (3/4).

Perumnas sebagai pelaksana proyek diminta agar tidak mengambil keuntungan besar. Bahkan, para bupati/walikota diminta untuk memangkas biaya lainnya di luar harga rumah seperti biaya pemasangan listrik, sertifikasi dan IMB.

" Saya minta untuk sertifikasi digratiskan. Jadi sertifikasi untuk PNS tak dipungut lagi," harap Djan Faridz.

Dijelaskan, cicilan rata-rata per bulan untuk pembelian rumah murah itu adalah Rp350 ribu. " Kredit 15 tahun, bunganya  flat 7,25 persen per tahun fixed dan artinya  cicilannya sekitar  350 ribu hingga per bulan, sangat  terjangkau," ujarnya.

Daerah pertama yang akan melaksanakan program itu adalah Provinsi Maluku Utara.

Di tempat yang sama, Mendagri Gamawan Fauzi mempertimbangkan untuk mengeluarkan surat edaran kepada para bupati/walikota agar biaya-biaya terkait perijinan pembangunan Rumah Murah dan Rumah Sederhana yang ditujukan kepada masyarakat berpenghasilan rendah dan PNS ini bisa diringankan, bahkan kalau bisa digratiskan.

Dikatakan Gamawan, selain untuk kebutuhan perumahan, program ini sekaligus untuk menyerap tenaga kerja. Hitung-hitungan Gamawan, jika pembangunan satu rumah menyerap 10 tenaga kerja, maka untuk 200 ribu rumah menyerap dua juta tenaga kerja.

"Jika ditambah lagi 500 ribu rumah, terserap tujuh juta tenaga kerja. Ini sangat berarti," kata Gamawan.  (sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menakertrans Dongkrak Produktivitas Transmigran


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler