588 Santri Ikuti WTN Daarul Qur'an, Yusuf Mansur Ingatkan Soal Ini

Jumat, 28 Juni 2024 – 18:11 WIB
KH Yusuf Mansur saat Wisuda Tahfiz Nasional (WTN) Daarul Qur'an. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, KABUPATEN TANGERANG - Wisuda Tahfizh Nasional (WTN) ke-9 digelar di Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an Ketapang, Tangerang.

WTN sendiri merupakan ajang pengukuhan bagi para penghafal Qur’an yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur’an mulai dari 5 juz sampai 30 juz.

BACA JUGA: 554 Murid MTsN 41 Al-Azhar Jakarta Diwisuda Menjadi Tahfiz

Pada tahun ini, ada 588 peserta yang mengikuti WTN. Sebelumnya, mereka harus mengikuti ujian yang dilaksanakan Biro Tahfizh Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an.

Para peserta WTN harus bisa memenuhi beberapa metode untuk lulus dan mengikuti wisuda.

BACA JUGA: Ponpes Tahfiz Surro Man Roa Terima Bantuan Pembangunan Ruang Kelas dari Santri Ganjar

Mereka berasal dari Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an di seluruh Indonesia, rumah-rumah tahfizh dan mahasiwa Institut Daarul Qur’an.

Pimpinan Umum Daarul Qur’an KH. Yusuf Mansur mengajak bersyukur karena dipilih untuk belajar dan mengajarkan Al-Qur'an.

BACA JUGA: 334 Santri Daarul Quran Diwisuda, Ustaz Yusuf Mansur Berpesan Begini

"Sungguh ini adalah sebuah nikmat yang besar sekali. Siapa pun yang menjalani hidupnya dengan dan bersama Qur’an., insyaallah keberkahan terus mengalir,” ujar Yusuf Mansur.

Dalam WTN itu hadir juga Komjen. Pol. (Purn.) Drs. H. Anton Bachrul Alam, S.H dan Marsekal Pertama (Purn) Sugiharto.

Keduanya pun senang melihat banyaknya anak muda yang berhasil menyelesaikan hafalan Al-Qur'an.

"Ini sangat perlu diapresiasi dan dikembangkan juga di banyak tempat" ujar Anton Bachrul Alam.

Sejumlah santri dan santriwati juga menorehkan prestasi, seperti Helmi Zakia Ulfa dari Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an Takhassus Banyuwangi yang menjadi peserta terbaik 30 juz.

Kemudian, ada Salwa (13), santriwati tunanetra yang juga telah menyelesainkan hafalan Qur’an. Dia mendapat peringkat 2 nasional kategori 30 Juz Rumah Tahfizh. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler