jpnn.com, CIANJUR - Enam anggota Polsek Pagelaran, Cianjur, Jawa Barat, dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes cepat dan usap antingen.
Polres Cianjur meningkatkan penerapan protokol kesehatan terhadap seluruh anggotanya, termasuk di jajaran Polsek.
BACA JUGA: Polres Cianjur Gelar Rapid Test di Terminal, Semoga Tidak Ada yang Reaktif
"Enam orang anggota yang terpapar diduga dari tenaga kesehatan Puskesmas Pagelaran yang sebelumnya dinyatakan positif Covid-19," kata Kapolres Cianjur AKBP Mochamad Rifai saat dihubungi di Cianjur, Jumat (18/6).
Dia menjelaskan terpaparnya enam anggota Polsek itu karena melakukan kegiatan bersama tenaga kesehatan dari klaster puskesmas yang masih sempat beraktivitas seperti biasa dan berbaur, sambil menunggu hasil tes usap dan cepat atau RT PCR.
BACA JUGA: Polres Bekasi Kota Tangkap Pengedar Ganja, Lihat Barang Buktinya
Seharusnya, ungkap Rifai, meskipun usai menjalani tes sambil menunggu hasil, belasan orang nakes menjalani isolasi mandiri dan tidak melakukan kegiatan dulu.
"Ketika didapati ada anggota yang terpapar, kami langsung perintahkan isolasi," kata dia.
BACA JUGA: Oknum Polwan Masih Diperiksa Propam, Begini Nasib 28 Calon Siswa Bintara Polri
Rifai menegaskan bahwa kegiatan Polsek tetap berjalan.
Namun, seluruh anggota diimbau lebih meningkatkan penerapan prokes dan menjaga kesehatan agar tidak terpapar virus berbahaya.
Untuk penelusuran, tambah dia, sudah dilakukan dengan melakukan tes cepat dan usap serta menggencarkan vaksinasi bagi anggota yang belum mendapatkan.
"Pelayanan di Polsek Pagelaran tetap berjalan, namun kami imbau seluruh polsek yang ada lebih meningkatkan penerapan prokes bagi anggotanya terutama saat melakukan aktivitas di luar kantor dan pelayanan di dalam kantor," ujarnya.
Hingga saat ini, tutur dia, pihaknya masih mendata berapa banyak anggota yang terpapar selama pandemi Covid-19.
Namun, untuk antisipasi terjadinya kasus yang sama menimpa anggotanya, Polres menggencarkan vaksinasi dan melakukan penyemprotan disinfektan di masing-masing Mapolsek.
Sebelumnya, 13 orang tenaga kesehatan di Puskesmas Pagelaran terpapar Covid-19 setelah dilakukan RT PCR. Akibatnya, pelayanan di Puskesmas dihentikan.
Belasan nakes yang terpapar dilakukan isolasi mandiri di bawah pengawasan gugus tugas setempat dan satgas kabupaten. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy