jpnn.com, JAKARTA - CUKA sari apel biasanya digunakan sebagai salah satu bahan dalam masakan.
Selain itu, cuka sari apel ternyata juga bisa kaum wanita gunakan untuk menjaga kecantikan kulit mereka.
BACA JUGA: Ingin Rambut Terlihat Tebal dan Subur, Yuk Gunakan Cuka Sari Apel
Cuka sari apel adalah jenis cuka yang terbuat dari apel matang yang baru dihancurkan.
Apel difermentasi dan melewati proses yang ketat untuk mengembangkan produk cuka akhir.
BACA JUGA: 6 Manfaat Cuka Sari Apel, Dua Sendok Saja Bisa Mengenyahkan Penyakit Berbahaya Ini!
Pada langkah pertama, apel yang dihancurkan diberi ragi untuk memulai proses fermentasi alkohol, dan gula kemudian diubah menjadi alkohol.
Pada langkah kedua, bakteri ditambahkan ke larutan alkohol yang selanjutnya memfermentasi alkohol dan berubah menjadi asam asetat.
BACA JUGA: 3 Khasiat Cuka Sari Apel yang Ampuh Usir Jerawat
Cuka sari apel hanya memiliki tiga kalori per satu sendok makan (15 gram) dan hampir tidak mengandung karbohidrat.
Sesuai Database Pusat Makanan USDA, ini mengandung sejumlah kecil kalium, magnesium, fosfor, dan kalsium.
Seperti jus apel, mungkin mengandung pektin, vitamin B (B1, B2, dan B6, biotin, asam folat, niasin, asam pantotenat), dan vitamin C.
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Organicfacts.
https://www.organicfacts.net/apple-cider-vinegar.html.
1. Mencegah Asam Lambung
Penyakit refluks gastroesofagus, juga disebut GERD atau refluks asam, adalah suatu kondisi yang terjadi ketika ada aliran balik makanan yang dikonsumsi dari lambung ke kerongkongan, menyebabkan gejala seperti mual dan mulas.
Orang yang mengonsumsi cuka sari apel menunjukkan pengurangan episode asam lebih dari 75 persen dan refluks tertunda satu jam dibandingkan dengan mereka yang diberi antasida.
Ini adalah temuan positif yang menunjukkan potensi ACV pada mereka dengan masalah GERD.
2. Penurunan Berat Badan
Cuka sari apel dianggap sebagai terapi yang sangat baik untuk menurunkan berat badan berlebih.
Cuka sari apel bekerja dengan membuat tubuh membakar kalori yang tidak diinginkan dan meningkatkan metabolisme tubuh ke tingkat yang optimal, mendukung pengendalian nafsu makan dan pembakaran lemak dalam tubuh.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh tim peneliti Jepang dalam jurnal Bioscience, Biotechnology, and Biochemistry, asam asetat, yang merupakan komponen utama di dalamnya, bisa membantu membantu sindrom metabolik dengan mengurangi obesitas.
3. Manajemen Gula Darah
Menurut sebuah laporan penelitian yang diterbitkan dalam American Diabetes Association Journal, dua sendok makan cuka sari apel yang diencerkan bisa mengurangi kadar gula darah puasa.
Ini juga bisa secara signifikan meningkatkan sensitivitas insulin pada mereka yang memiliki resistensi insulin atau diabetes tipe 2.
4. Menurunkan Kolesterol dan Meningkatkan Kesehatan Jantung
Cuka mengandung asam asetat, bersama dengan asam klorogenat, yang dianggap efektif membantu mengurangi kadar kolesterol LDL (jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (baik), sehingga melindungi sistem kardiovaskular.
5. Perawatan Kulit
Menyeimbangkan tingkat pH tubuh Anda sangat penting untuk menjaga kesehatan kulit, dan cuka sari apel bisa melakukan keajaiban bagi kulit karena kadar basanya yang moderat.
Tingkat pH cuka ini mirip dengan tingkat pH mantel asam pelindung kulit.
Mencuci muka dengan cuka sari apel bisa membantu mengembalikan cahaya kulit dan membatasi pelebaran pori-pori kulit.
Ini menjaga kulit Anda dari menjadi terlalu berminyak atau kering dan menyeimbangkan produksi sebum serta meningkatkan sirkulasi nutrisi.
6. Perawatan Rambut
Cuka ini berguna dalam mengontrol ketombe dan menyeimbangkan tingkat pH kulit kepala.
Anda juga bisa mencoba mengoleskan dua hingga tiga sendok cuka langsung ke kulit kepala dan membilasnya setelah sekitar lima menit.
Hindari kontak dengan mata agar tidak mengiritasi.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa