6 Manfaat Sehat Beras Hitam yang Sebaiknya Tidak Anda Remehkan

Sabtu, 28 November 2020 – 11:41 WIB
Beras Hitam bermanfaat untuk kesehatan tubuh. ILUSTRASI. Foto: Radar Bali/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - BERAS hitam mendapatkan warna hitam-ungu khas dari pigmen yang disebut antosianin dan memiliki sifat antioksidan kuat.

Saat ini, berkat rasa ringan, pedas, tekstur kenyal, dan banyak manfaat nutrisinya, nasi hitam bisa ditemukan di berbagai masakan di seluruh dunia.

BACA JUGA: Mengolah Beras Ketan Hitam Untuk Kudapan

Berikut ini beberapa manfaat beras hitam untuk kesehatan, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Tinggi protein

BACA JUGA: 6 Manfaat Beras Hitam untuk Kesehatan, Salah Satunya Mampu Melawan Kanker

Semangkuk nasi hitam mengandung karbohidrat yang lebih rendah daripada beras merah, tetapi lebih tinggi kandungan serat dan proteinnya.

Satu porsi beras hitam (100 gram) menyediakan 17 persen dari asupan protein harian.

BACA JUGA: 6 Makanan Tinggi Protein Rendah Karbohidrat ini Bikin Langsing Lho

2. Tinggi antioksidan

Beras hitam tinggi akan kandungan antocyanin. Kandungan antocyanin dalam beras hitam merupakan yang tertinggi dibandingkan varietas beras lainnya.

Bahkan, satu sendok makan nasi hitam mengandung antioksidan, serat, dan vitamin E yang jauh lebih tinggi daripada blueberry dalam jumlah sama.

Sebagai perbandingan, blueberry menduduki peringkat nomor satu dari buah yang memiliki kadar antioksidan tertinggi dibandingkan dengan 40 jenis buah dan sayuran lainnya.

Antosianin telah diteliti dan ditemukan mampu mencegah penyakit jantung dan melindungi terhadap segala macam peradangan yang menjadi inti dari banyak penyakit yang umum saat ini.

3. Untuk detoks hati

Menurut beberapa penelitian, beras hitam memainkan peran penting dalam menunjang kesehatan hati, terutama dalam mencegah perlemakan hati, termasuk perlemakan hati alkoholik.

Lagi-lagi ini karena adanya antioksidan tinggi dalam beras. Hati adalah salah satu organ tubuh terbesar manusia, bertanggung jawab untuk mengubah nutrisi dari makanan menjadi energi untuk digunakan tubuh.

Hati juga mengatur hormon dan memainkan peran penting dalam detoksifikasi tubuh.

Beras hitam memiliki kemampuan untuk membantu hati menghilangkan zat-zat beracun berkat kandungan fitonutrien yang secara signifikan mengurangi stres oksidatif dalam tubuh.

Sekaligus pula membantu memperbaiki dan meningkatkan fungsi masing-masing jaringan.

4. Kaya vitamin dan mineral

Beras hitam mengandung sederet vitamin dan mineral penting, termasuk vitamin E, B1, B2, B3, dan B6, serta zinc, magnesium, dan fosfor.

Vitamin B kompleks membantu tubuh melepaskan energi dan mengolahnya secara efektif untuk Anda beraktivitas selama seharian.

Sementara kandungan magnesium dan zat besi di dalamnya membantu memerangi letih, lelah, dan lesu.

Satu porsi nasi hitam memenuhi 8 persen dari asupan harian untuk zinc, 6 persen zat besi, dan 20 persen dari nilai harian untuk fosfor.

Zinc merupakan mineral yang mendukung kinerja sistem imun tubuh, sementara fosfor dibutuhkan untuk pembentukan gigi dan tulang.

Beras hitam juga mengandung riboflavin yang berperan penting terhadap perlindungan sel dari stres oksidatif, radikal bebas penyebab kanker.

5. Melindungi jantung

Beras hitam terbukti berperan dalam mencegah tekanan darah tinggi dan menurunkan pembentukan plak aterosklerotik di pembuluh darah jantung.

Aterosklerosis, yang diwakili oleh pengerasan dinding arteri, adalah penyakit kardiovaskular yang memengaruhi banyak orang di seluruh dunia.

Makan nasi hitam dikatakan bisa memangkas angka kematian yang cukup tinggi dari penyakit tersebut.

Beras ini juga meningkatkan kesehatan jantung dengan mengurangi kolesterol LDL dan kolesterol total.

6. Bebas gluten

Sama seperti varietas beras lainnya, beras hitam secara alami bebas gluten, protein yang ditemukan dalam semua produk yang mengandung gandum atau barley.

Banyak orang yang menderita alergi gluten mungkin menemukan beras ini membantu dalam menghilangkan masalah pencernaan yang terkait dengan sensitivitas gluten. (genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler