60 Persen Penderita HIV Warga Desa

Sabtu, 19 Desember 2009 – 08:15 WIB

PURBALINGGA--Para penyuluh dan aktivis pencegahan penyakit berbahaya HIV-AIDS perlu bergerak di kawasan pedesaanPasalnya, ternyata 60 persen pengidap penyakit mematikan itu justru berasal dari warga pedesaan

BACA JUGA: Massa Kwalik Nyaris Hajar Wartawan

Data tersebut berasal dari catatan Rumah Damai Semarang
Manager Program LSM tersebut, Victory Brahmana, mengaku terkejut dengan data yang diperolehnya.

Victory mengaku menghimpun data penderita HIV dari kunjungannya ke sejumlah rumah sakit yang menangani penderita HIV

BACA JUGA: Jasad Kwalik Disemayamkan di Kantor DPRD

"Hampir 60 persen penderita berasal dari pedesaan,” tutur Victory Brahmana dalam sarasehan remaja memperingati Hari AIDS se-dunia yang digelar oleh pusat informasi dan konseling kesehatan reproduksi remaja (PIK-KRR) Mentari Desa Kaligondang, kemarin.

Berdasarkan data yang didapat itu, pimpinan lembaga yang memberikan pelayanan konsultasi terhadap penderita HIV-AIDS dan narkoba itu mengharapkan kepada masyarakat terutama generasi muda untuk memahami dan mengetahui bagaimana penularan HIV-AIDS


Victory berharap, sosialisi terhadap ancaman HIV itu terus digalakkan hingga ke tingkat desa

BACA JUGA: Boediono Cukup Nonaktif Beberapa Jam

Tema sosialisasi yang harus disebarkan adalah mengenai bagaimana model penularan HIV-AIDS"Jangan penasaran dengan narkoba jenis apapun, apalagi seks bebas,” tutur Victory.

Dalam kesempatan tersebut, Victory juga menjelaskan bahwa HIV-AIDS tidak hanya menyerang kepada orang yang beresiko tinggi saja seperti pelaku seks bebas dan narkoba suntikLebih dari itu, HIV-AIDS juga bisa menyerang kepada orang yang tidak beresiko tinggi seperti bayi, perawat, istri dan lainnyaNamun dia memastikan bahwa HIV-AIDS tidak menular melalui makanan, minuman, apalagi sekadar bersentuhan(bdg/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SBY Tolak Boediono Nonaktif


Redaktur : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler