7 Jenazah Korban Pembakaran Karaoke Double O Belum Teridentifikasi, Polisi Beri Penjelasan Begini

Jumat, 04 Februari 2022 – 10:50 WIB
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan. ANTARA

jpnn.com, JAKARTA - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri terus berupaya mengidentifikasi tujuh jenazah korban pembakaran tempat Karaoke Double O di Sorong, Papua Barat.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan mengatakan ketujuh korban tersebut belum dapat teridentifikasi karena kondisinya yang sudah tak utuh.

BACA JUGA: Polisi Buru 10 DPO Kasus Pembakaran Karaoke di Sorong 

Jenderal bintang satu ini mengatakan tujuh jenazah itu mengalami luka bakar berat.

“Belum dapat diidentifikasi menggunakan metode pemeriksaan medis, gigi, dan properti yang melekat pada jenazah," kata Ramadhan ketika dikonfirmasi, Jumat (4/2).

BACA JUGA: 5 Jenazah Korban Pembakaran Karaoke Teridentifikasi, Berikut Namanya

Untuk bisa mengidentifikasi, Tim DVI Polri harus menggunakan metode yang berbeda.

“Tim DVI Polri dan Dokkes Polda Papua Barat harus menunggu hasil dari sampel DNA korban dan DNA keluarga korban untuk dicocokkan," kata Ramadhan.

BACA JUGA: 3 Jenazah Korban Pembakaran Karaoke DoubleO Diberangkatkan ke Bandung & Makassar

Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 ini mengatakan sampel DNA jenazah dan keluarganya sudah dikirim ke Laboratorium Forensik Mabes Polri di Jakarta.

“Sampel DNA sudah diambil semua dan sudah dikirim ke Labfor Pusdokkes Mabes Polri pada Kamis 27 Januari 2022," ujarnya.

Menurut dia, setelah dikirim, masih diperlukan waktu lagi untuk memastikan kecocokan DNA itu.

"Estimasi waktu selesai sekitar Selasa tanggal 8 Februari 2022," imbuh Ramadhan.

Berikut identitas korban yang jenazahnya belum teridentifikasi:

1. Edith Tri Putra, jenis kelamin laki-laki, Makassar

2. Afifah Maesa Nuraini, jenis kelamin perempuan, Bandung

3. Yandra Firman, jenis kelamin laki-laki, Makassar

4. Cristian Wahyu Dianto, jenis kelamin laki-laki, Surabaya.

5. Rahmi Dian Putri, jenis kelamin perempuan, Jakarta

6. Machfud Basuni, jenis kelamin laki-laki, Malang

7. Desra Wahyudi AM, jenis kelamin laki-laki, Surabaya.

Diketahui bahwa sebelumnya sudah ada sepuluh korban yang teridentifikasi. 

Para korban itu juga sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.

Pembakaran tempat karaoke ini akibat dari bentrok dua kelompok warga. 

Dalam kebakaran itu, ada 18 orang meninggal.

Satu korban lainnya tewas akibat terkena sabetan senjata tajam. (cuy/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Boy
Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler