jpnn.com, JAKARTA - DAUN salam selalu ada di dapur ibu rumah tangga. Daun ini biasanya digunakan sebagai salah satu bahan masakan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa daun salam memiliki sifat antioksidan, antikanker, antibakteri, dan antiinflamasi.
BACA JUGA: 3 Khasiat Teh Daun Salam, Bikin Penyakit Kronis Ini Ambrol
Para peneliti juga menemukan bahwa daun salam bisa mengelola diabetes, melawan infeksi, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan pencernaan, mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan jantung, dan mengurangi risiko kanker.
Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Stylecraze.com.
BACA JUGA: 3 Manfaat Daun Sirsak, Ampuh Obati Penyakit Ini
1. Membantu Pengobatan Diabetes
Penelitian menunjukkan bahwa daun salam bisa membantu penderita diabetes tipe 2.
Selain memberi rasa pada makanan, daun salam juga ditemukan berperan dalam metabolisme glukosa.
BACA JUGA: Khasiat Air Rebusan Daun Salam Campur Madu, 4 Penyakit Kronis Ini Tidak Berdaya
Daun salam juga mengurangi kadar kolesterol jahat dan meningkatkan kadar HDL (kolesterol baik) pada pasien diabetes tipe 2.
Daun salam bisa mengurangi keinginan makan, sehingga mengurangi berat badan.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme daun salam terhadap penurunan berat badan.
2. Membantu Melawan Infeksi Jamur
Penelitian menyoroti sifat antijamur daun salam, terutama terhadap infeksi Candida.
Daun salam bisa mencegah perlekatan Candida ke dinding sel, sehingga mencegahnya menembus membran.
3. Membantu Penyembuhan Luka
Dalam penelitian pada tikus, daun salam ditemukan berkontribusi pada penyembuhan luka yang lebih baik daripada kontrol.
Meskipun tidak lebih baik daripada Allamanda (semak abadi yang digunakan dalam pengobatan tradisional) dalam hal penyembuhan luka, daun salam menunjukkan efek yang menguntungkan.
4. Membantu Mengurangi Risiko Kanker
Sebuah penelitian yang dilakukan pada lini sel kanker manusia menyimpulkan bahwa ekstrak daun salam menunjukkan hasil yang menjanjikan sebagai agen antikanker.
Cineole, senyawa utama dalam daun salam, ditemukan bisa menekan pertumbuhan lini sel kanker leukemia.
Daun salam juga ditemukan efektif dalam terapi kanker payudara.
Sebuah penelitian menemukan bahwa ekstrak daun tersebut menginduksi kematian sel pada lini sel kanker payudara.
Dalam sebuah penelitian di Australia, memasukkan bahan-bahan (termasuk daun salam) ke dalam makanan menunjukkan hasil positif dalam pencegahan penyakit kanker usus besar.
5. Mengobati Masalah Pernapasan
Ekstrak daun salam bisa digunakan untuk mengobati masalah pernapasan.
Sebuah penelitian menunjukkan aktivitas antibakteri ekstrak daun terhadap beberapa organisme, seperti Staphylococcus aureus.
Ekstrak daun ini kuat terhadap Staphylococcus aureus yang resistan terhadap methicillin.
6. Meningkatkan Kesehatan Kulit
Menurut sebuah penelitian, daun salam bisa bertindak melawan ruam kulit.
Daun ini juga bisa membantu mencegah kerutan dan meringankan kulit dari stres.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami manfaat daun salam pada kulit manusia.
7. Membantu Pengobatan Ketombe
Bukti anekdotal menunjukkan bahwa daun salam bisa mengobati ketombe dan mengurangi rambut rontok.
Minyak daun salam dan bilasan yang terbuat dari daun ini ditemukan efektif dalam mengobati rambut rontok dan ketombe.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 5 Khasiat Jus Daun Pepaya yang Bantu Obati Penyakit Ini
Redaktur & Reporter : Fany