jpnn.com, JAKARTA - APAKAH Anda suka mengonsumsi tomat? Tomat merupakan salah satu buah yang bisa diolah dalam berbagai hidangan, baik itu gurih dan manis.
Anda bisa makan tomat dalam bentuk salad tomat, sup tomat atau jus tomat.
BACA JUGA: 5 Manfaat Tomat, Nomor 2 Bikin Kaget
Tomat tumbuh dalam berbagai warna, mulai dari merah, kuning, hitam, dan merah muda hingga ungu, putih, coklat, dan oranye.
Tentu saja, merah adalah varietas yang paling umum di seluruh dunia.
BACA JUGA: 6 Manfaat Tomat Rebus Campur Madu, Bikin Istri Langsung Lemas
Tomat memiliki lebih dari sekadar memberikan nutrisi, yang dianggap sebagai makanan fungsional.
Ingin tahu apa yang membuatnya begitu bermanfaat? Nah, itu adalah likopen yang sangat kuat, antioksidan yang berkontribusi lebih baik dalam banyak hal.
BACA JUGA: 7 Efek Samping Tomat, Nomor 3 Bikin Khawatir
Mengonsumsi tomat dianggap ideal bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan dan menjaga tekanan darah tetap terkendali.
Mereka juga membantu mengelola diabetes dan meningkatkan penglihatan Anda.
Berikut penjelasannya, sepertyi dikutip laman Stylecraze.
https://www.stylecraze.com/articles/amazing-benefits-of-tomatoes/
1. Mencegah Kanker
Menurut American Institute for Cancer Research, likopen dalam tomat bisa bertanggung jawab atas sifat antikanker buah.
Lycopene adalah antioksidan dalam keluarga karotenoid. Sifat antioksidan kuatnya telah ditemukan untuk menetralisir radikal bebas yang dihasilkan dalam tubuh kita karena berbagai alasan.
Bahkan penelitian laboratorium menunjukkan bahwa komponen tomat telah mencegah proliferasi beberapa jenis sel kanker.
2. Mengatur Tekanan Darah
Lycopene dalam tomat juga terbukti dapat menurunkan tekanan darah.
Tomat juga kaya akan potasium, mineral yang dikenal bisa menurunkan tingkat tekanan darah.
Ini karena kalium mengurangi efek natrium. Faktanya, semakin banyak kalium yang Anda konsumsi, semakin banyak natrium yang hilang melalui urin.
Terlepas dari ini, potasium meredakan ketegangan di dinding pembuluh darah Anda lebih lanjut mengurangi tekanan darah.
Menurut American Heart Association, asupan kalium yang direkomendasikan untuk orang dewasa rata-rata adalah 4.700 mg per hari.
Namun, berhati-hatilah untuk tidak mengonsumsi terlalu banyak potasium karena bisa menyebabkan batu ginjal.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Sesuai penelitian di Tiongkok, jus tomat secara signifikan bisa mengurangi berat badan, lemak tubuh, dan lingkar pinggang.
Ini juga bisa menurunkan kadar kolesterol yang berkontribusi pada penambahan berat badan.
Selain sebagai sumber antioksidan, tomat juga kaya serat dan rendah kalori.
Oleh karena itu, mereka meningkatkan rasa kenyang dan bahkan mengurangi asupan kalori, sehingga membantu menurunkan berat badan.
4. Meningkatkan Kesehatan Kulit dan Rambut
Tomat adalah bahan penting dalam sebagian besar perawatan kecantikan.
Mereka membantu menyembuhkan pori-pori besar, mengobati jerawat, menenangkan kulit terbakar, dan menghilangkan kulit kusam.
Antioksidan dalam tomat, terutama likopen, melawan kerusakan sel dan peradangan kulit.
Tomat juga bekerja sangat baik sebagai zat dan memperbaiki tekstur wajah.
Mereka menghilangkan minyak berlebih dari kulit Anda dan membuat wajah kamu segar lebih lama.
Yang perlu Anda lakukan adalah mencampur jus tomat segar dan mentimun.
Menggunakan bola kapas, oleskan jus ke wajah Anda secara teratur.
5. Baik Selama Kehamilan
Vitamin C adalah salah satu nutrisi yang dibutuhkan setiap wanita selama kehamilan untuk menjaga kesehatan dirinya dan bayinya.
Ini membantu pembentukan tulang, gigi, dan gusi yang sehat.
Vitamin ini juga membantu penyerapan zat besi yang tepat dalam tubuh, nutrisi penting lainnya selama kehamilan.
Meskipun mengonsumsi suplemen zat besi selama kehamilan dianjurkan, makan tomat bisa memiliki manfaatnya.
6. Mencegah Pembentukan Batu Kencing
Menurut penelitian Turki lainnya, jus tomat segar bisa membantu mencegah pembentukan batu kemih.
7. Membantu Mencegah Batu Empedu
Sesuai laporan oleh Michigan State University, mengonsumsi tomat bisa mengurangi risiko batu empedu serta batu ginjal.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany Elisa