jpnn.com, JAKARTA - IBU hamil memang harus menjaga apa yang mereka konsumsi agar janin bisa tumbuh kembang tanpa ada masalah.
Minuman kehamilan yang aman merupakan bagian dari pola makan untuk ibu hamil yang sehat.
BACA JUGA: 4 Buah yang Tidak Aman Dikonsumsi Ibu Hamil
Ibu hamil mengalami peningkatan volume darah sebesar 45 persen. Sangat penting bagi wanita hamil untuk menjaga tingkat cairan ketuban yang sehat.
Minum cukup cairan sepanjang hari membantu mendukung volume darah dan kadar cairan ketuban.
BACA JUGA: Bakar Lemak Perut dengan Mengonsumsi 3 Minuman Herbal Ini
Saat Anda minum untuk dua orang, pilihlah minuman yang rendah gula dan menawarkan manfaat nutrisi atau pengobatan dan pastikan untuk minum banyak air.
Minuman apa yang aman selama kehamilan? Air, susu, dan teh herbal adalah beberapa minuman terbaik untuk menjaga kamu dan bayi aman selama kehamilan.
BACA JUGA: Atasi Sakit Kepala dengan Mengonsumsi 5 Jus Buah Ini
Untungnya, mengandung tidak berarti akhir dari kehidupan sosial atau kebiasaan minum-minum Anda.
Selama Anda minum minuman non-alkohol, kamu bisa terus menikmati masa-masa indah.
Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Drinksurely.com.
1. Air
Air harus menjadi minuman pilihan Anda selama mengandung karena tidak mengandung kalori atau gula berlebih yang ditemukan di sebagian besar minuman beraroma.
Hal ini sangat penting terutama pada kehamilan karena menjaga berat badan yang sehat bisa menurunkan risiko terkena diabetes gestasional.
2. Susu
Susu olahan merupakan salah satu pilihan minuman sehat bagi ibu hamil, terutama menjelang akhir kehamilan saat tulang bayi sedang terbentuk.
Susu ini penuh dengan kalsium dan protein, dan bisa lebih rendah lemaknya jika Anda memilih susu skim atau rendah lemak.
Pastikan saja susu yang Anda minum telah dipasteurisasi. Proses pasteurisasi membunuh bakteri berbahaya seperti Listeria dan E. Coli.
3. Teh Herbal
Teh herbal bukanlah teh yang sebenarnya. Teh sejati (teh hijau, teh hitam, teh oolong) mengandung kafein sehingga tidak aman untuk ibu hamil.
Penyuka teh sejati yang menikmati mengonsumsi banyak teh dalam sehari harus mulai menggantinya dengan teh herbal agar tetap berada dalam jumlah kafein yang disarankan.
4. Air Beraroma
Bosan dengan air biasa? Bumbui dengan produk segar.
Mint, beri, mentimun, semangka, dan jeruk semuanya bisa membuat segelas air semakin menyegarkan.
Pastikan untuk mencuci secara menyeluruh apa pun yang Anda masukkan ke dalam gelas.
5. Kopi Tanpa Kafein
Kopi tanpa kafein bisa memenuhi kebutuhan penyuka kopi akan secangkir kopi harian mereka.
Untuk kehamilan yang sehat, dokter menyarankan tidak lebih dari 200 miligram kafein per hari, yaitu sekitar dua, 6 ons cangkir kopi.
Bahkan kopi tanpa kafein pun mengandung sedikit kafein, jadi pastikan Anda tidak melewati ambang batas kafein yang direkomendasikan jika kamu minum beberapa cangkir kopi dalam sehari.
6. Air Bersoda
Air soda, atau seltzer, adalah alternatif yang bagus untuk minuman ringan manis.
Hindari saja minuman bersoda dengan tambahan kafein atau pemanis buatan.
Meskipun wanita hamil boleh minum soda, mereka harus memantau kadar kafein dan gula agar tetap dalam batas aman.
Jika Anda memilih antara minuman ringan, sebaiknya hindari pemanis buatan yang ditemukan dalam soda diet.
7. Jus Sayuran
Jus sayuran yang dipasteurisasi adalah pengganti jus buah yang rendah gula.
Jus yang terbuat dari bit dan wortel secara alami sedikit lebih manis dibandingkan sayuran hijau lainnya.
Jadi jus tersebut akan lebih meniru rasa jus buah yang mungkin Anda idamkan.
Jus bit juga memiliki manfaat tambahan yaitu menurunkan tekanan darah pada beberapa wanita hamil.
Namun jika Anda berisiko atau sudah menderita tekanan darah tinggi, bicarakan dengan dokter kandungan kamu tentang rencana diet Anda.
Membuat jus sayuran sendiri adalah ide bagus sehingga Anda bisa menghindari bahan tambahan apa pun dari merek komersial.
Pastikan sayuran apa pun yang Anda gunakan dicuci dengan benar dan kamu langsung meminum jusnya setelah diperas.
8. Jus Buah
Sedikit manfaatnya untuk jus buah, terutama jika Anda membelinya di toko.
Berapa porsi jus buah yang dianjurkan saat hamil? Saat hamil, yang terbaik adalah mengonsumsi satu gelas jus setiap hari.
Tidak masalah jika mengonsumsi jus buah dalam jumlah sedang selama kehamilan, tetapi jus buah tidak boleh menjadi sumber hidrasi utama Anda karena kandungan kalori dan gulanya yang tinggi.
Salah satu cara menikmati rasa jus favorit tanpa gula tinggi adalah dengan mengencerkannya dengan air.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingin Perut Ramping dan Seksi, Konsumsi 3 Minuman Ini
Redaktur & Reporter : Fany