7 Ramuan Alami yang Bisa Mengatasi Batuk

Selasa, 23 November 2021 – 09:06 WIB
ilustrasi dada sesak.

jpnn.com, JAKARTA - BATUK sering menyerang saat cuaca dingin. Batuk bisa disebabkan oleh beberapa hal.

Misalnya karena cuaca dingin, radang tenggorokan, asam lambung, dan lainnya.

BACA JUGA: 3 Obat Batuk yang Aman Anda Konsumsi dan Dijual Bebas di Apotek

Untuk mengatasi batuk, Anda bisa mengonsumsi obat yang dijual bebas.

Namun selain itu, beberapa ramuan alami ini bisa mengatasi batuk yang mengganggu.

BACA JUGA: 3 Ramuan Alami Ini Ampuh Atasi Nyeri Otot

Apa saja itu? Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Stylecraze.

1. Obat rumahan untuk batuk basah

BACA JUGA: Jus Nanas Bisa Meredakan Batuk Lho, Begini Cara Mengolahnya

Anda bisa mendapatkan sirup obat batuk yang dijual bebas yang diformulasikan dengan ekspektoran atau mukolitik untuk membantu mengencerkan lendir sehingga memudahkan Anda batuk.

Obat batuk basah ini bekerja paling baik jika Anda mengalami kesulitan membersihkan saluran udara dari lendir dan merasa tidak cukup batuk berdahak.

Secara khusus, carilah gliseril guaiacolate ether atau disebut guaifenesin, sebagai bahan dalam obat batuk yang dijual bebas.

Ini adalah satu-satunya bahan mukolitik legal dengan kemanjuran yang didukung oleh penelitian.

2. Kumur air asin

Salah satu ramuan alami untuk mengatasi batuk basah termudah yang bisa Anda coba adalah berkumur dengan air garam.

Garam (NaCl) memiliki sifat yang membuatnya efektif melawan mikroba seperti virus yang sebagian besar bertanggung jawab atas infeksi saluran pernapasan.

Air asin bisa membantu mengurangi jumlah dahak lendir yang menumpuk di bagian belakang tenggorokan Anda.

Hal ini pada gilirannya bisa menyebabkan pemicu yang lebih sedikit dan frekuensi batuk yang berkurang.

3. Suplemen seng oral

Cobalah suplemen seng oral atau tablet hisap jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara menghentikan batuk basah.

Penelitian menunjukkan seng ketika diminum bisa mengobati pilek secara efektif dan mengurangi keparahan gejalanya.

Namun, perlu ada penelitian lebih lanjut untuk menunjukkan kemanjurannya dan memahami mengapa seng tampaknya bekerja pada orang dewasa dan tidak bekerja pada anak-anak.

4. Madu

Madu adalah salah satu pengobatan rumah batuk basah tertua. Ini memiliki sifat anti-mikroba dan anti-inflamasi yang membantu menenangkan tenggorokan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Sebuah penelitian menemukan satu sendok makan madu selama waktu tidur mengurangi frekuensi batuk pada anak-anak dan meningkatkan kualitas tidur.

Tidak ada bukti yang menunjukkan itu tidak akan memiliki efek yang sama pada orang dewasa.

Untuk menggunakan madu sebagai pengobatan batuk basah, makan satu sendok makan madu atau aduk ke dalam cairan hangat untuk menenangkan tenggorokan Anda.

Perhatikan madu tidak aman untuk bayi di bawah usia 1 tahun.

5. Vitamin C

Vitamin C adalah salah satu pengobatan rumah batuk basah yang banyak dibicarakan.

Sebuah tinjauan menyatakan vitamin C rata-rata bisa menurunkan durasi dan tingkat keparahan gejala hingga 23 persen.

Sementara penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membuktikan kemanjurannya, mungkin membantu untuk mengonsumsi vitamin C saat Anda batuk.

Jeruk, beri, dan lemon atau jeruk nipis adalah sumber alami yang baik.

6. Minum banyak cairan hangat

Cara paling sederhana untuk membantu tubuh Anda mengeluarkan lendir sebanyak mungkin dan dengan demikian mengurangi pemicu batuk adalah dengan minum banyak cairan hangat.

Penelitian menunjukkan minum cairan hangat bisa meningkatkan kecepatan dan volume lendir yang dikeluarkan melalui hidung.

7. Minyak esensial

Thyme, cengkeh, dan primrose telah dipelajari dan terbukti efektif dalam pengobatan gejala flu yang berhubungan dengan infeksi saluran pernapasan.

Thyme dan primrose juga telah dipelajari sebagai terapi kombinasi yang sama dan terbukti efektif.

Anda bisa menghirup minyak esensial melalui diffuser atau menghirupnya dengan uap dengan menambahkan beberapa tetes ke semangkuk air panas.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler