jpnn.com, JAKARTA - Badan Khusus Honorer (BKH) PGRI Riau mengapresiasi Gubernur Syamsuar. Menurut Ketua BKH PGRI Eko Wibowo, Gubenur Riau telah memperjuangkan seluruh guru honorer SMAN/SMKN dan SLB kepada pemerintah pusat.
Terbukti dengan disetujuinya formasi PPPK 2022 sebanyak 7.297 untuk guru honorer di Riau
BACA JUGA: Buruh Pabrik Lulus PPPK Guru, Mas Nadiem Mengakui Masalah Rumit & Banyak Tantangan, Alamak!
"MenPAN-RB Azwar Anas sudah menyetujui formasi 7.297 untuk PPPK guru. Formasinya sudah dibuka sejak 31 Oktober hingga 13 November 2022," kata Ekowi, sapaan akrab Eko Wibowo kepada JPNN.com, Sabtu (12/11).
Yang membanggakan, lanjut wakil ketua PGRI Riau ini, formasi PPPK guru tersebut tertinggi nomor dua secata nasional setelah Sulawesi Selatan. Ini sangat luar biasa dan menunjukkan kehebatan negosiasi gubernur Riau.
BACA JUGA: Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK Bisa Tenang, BKD & Disdik Siap MerealisasikanÂ
Ekowi meminta MenPAN-RB Azwar Anas, Badan Kepegawaian Negara (BKN), Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengangkat seluruh guru honorer menjadi PPPK tahun ini hingga 2023.
BKH PGRI juga meminta gubernur Riau lewat Dinas Pendidikan provinsi untuk mengusulkan formasi bagi guru honorer yang belum bisa ikut rekrutmen PPPK 2022. Dengan demikian pada 2023, seluruh guru honorer di Riau sudah menjadi ASN PPPK.
BACA JUGA: SK PPPK 15.415 Guru Belum Diterbitkan Pemda, Anita Jacoba Desak KPK Turun TanganÂ
Ekowi menegaskan ASN PPPK 2022 adalah kado terindah untuk honorer di Provinsi Riau yang bertepatan dengan HUT guru nasional dan PGRI ke-77 pada 25 November 2022.
"Kami keluarga besar pengurus BKH PGRI Riau mengucapkan terima kasih kepada Pak Gubernur yang sangat peduli dengan pendidikan di Riau," kata tokoh muda pendidikan Riau yang getol memperjuangkan nasib guru ini. (esy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad